Mobil bagus namun tidak dibeli orang. Itulah nasib pahit yang harus dialami Volvo di Indonesia. Lihat saja angka penjualan mobil Volvo di Indonesia, nihil. Dibanding merek premium lain, kinerja Volvo terlihat paling merosot.
Siapa yang bisa meragukan kehandalan mobil Volvo? Merek dari Swedia ini selalu dikenal sebagai pionir fitur keselamatan yang canggih. Fitur terbaru mobil Volvo adalah airbag di bagian luar mobil yang membantu meningkatkan keselamatan jika mobil menabrak pejalan kaki. Atau sebut juga fitur pendeteksi pengendara sepeda.
Volvo pun aktif mengembangkan mobil tanpa sopir dan dalam waktu yang tidak lama akan segera beredar di jalanan umum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun hal yang sama tidak bisa kita lihat di Indonesia. Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) secara wholesales atau pengiriman ke diler, pada 2011, setelah krisis keuangan global, Volvo masih sanggup menjual 14 unit, angka itu kemudian meningkat menjadi 23 unit pada 2013, sebelum turun lagi menjadi 19 unit pada 2014. Nah di 2014 lalu, penjualan mobil Volvo nihil.
Padahal prinsipal Volvo dalam pernyataannya tahun 2012 lalu pernah menyebut, Volvo akan serius di Indonesia. Ada apa dengan Volvo?
Komisaris PT Indomobil Sukses International, Gunandi Sindhuwinata, sebagai pihak yang memboyong merek ini menuturkan dirinya tak menampik fakta bahwa penjualan mobil Volvo di tanah air masih belum menggembirakan.
Namun, kondisi itu selain dikarenakan kondisi global yakni transisi dari pemilik lama kepada pemilik baru saat saham pabrikan itu diakuisisi. Jika Otolovers masih ingat, Volvo dibeli pabrikan Tiongkok, Geely, dari produsen Amerika, Ford Motor Company.
Selain itu, kata dia, kondisi pasar di Indonesia saat ini juga masih lesu dengan berbagai alasan penyebabnya. Namun meski penjualannya turun, Indomobil tetap akan berupaya memberikan kepuasan kepada konsumen Volvo.
"Yang pasti, komitmen kami hingga saat ini adalah menjual dan memberikan layanan after sales yang sebaik-baiknya,β kata dia.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Tampang Mobil Baru Toyota yang Harganya Cuma Rp 130 Jutaan
Sertifikat Kursus Nyetir Jadi Syarat Bikin SIM, Gimana kalau Belajar Sendiri?