Toyota Tidak Ingin 'Suntik Mati' Avanza

Jakarta - Model Low multi Purpose Vehicle (MPV) Toyota Avanza sudah berumur 12 tahun di tahun 2015 ini. Meski sudah seusia itu, Toyota belum mau menyuntik mati Avanza. Sebab, Low MPV itu sampai saat ini masih memberikan kontribusi terbaik bagi Toyota.

GM Corporate Planning and Public Relation PT Toyota Astra Motor (TAM), Widyawati Soedigdo mengatakan, memang usia Avanza sudah tidak muda lagi. Tapi, melihat kejayaan Toyota Kijang, Avanza diperkirakan bakal mengikuti jejak kejayaan Kijang.

"Iya sudah 12 tahun. Tapi Kijang udah lebih lama lagi. Kenapa harus diganti kalau penjualannya masih bagus?" kata wanita yang kerap disapa Wiwid itu usai acara Avanza Pop You Up di Epicentrum Walk, Jakarta, Kamis (30/4/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wiwid mengatakan, membangun sebuah brand itu tidak mudah. Makanya, sampai sekarang Toyota belum mau menggantikan posisi Avanza dengan model lainnya. Sebab, penjualan Avanza kini sedang moncer-moncernya

"Contohnya dulu Starlet ya. Starlet itu penjualan bagus tapi kita harus mengentikan karena principal menghentikan penjualannya di seluruh dunia. Kita menggantinya dengan Soluna, itu tuh membangunnya dari awal lagi. Membangun nama Soluna itu tidak mudah," jelas Wiwid.

Toyota Avanza pertama kali diluncurkan pada tahun 2003 di Gaikindo Auto Expo 2003. Kini, sebanyak 1.308.183 unit Avanza sudah beredar di jalanan Indonesia sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2003.

Hal itu semakin menunjukkan eksistensi Avanza di bidang otomotif Indonesia. Maret lalu, penjualan Avanza menyentuh angka 13.120 unit dengan market share mencapai 52,6 persen.

(rgr/lth)