Merek mewah milik Toyota Motor Corporation, Lexus, menempati tempat teratas dalam pemeringkatan merek terbaik yang dilakukan oleh majalah otomotif paling berpengaruh di Amerika Serikat, Consumer Reports.
Laporan tahunan yang bertajuk βbrand report cardβ itu merupakan yang ketiga kalinya Lexus berada di posisi pertama dalam tiga tahun berturut-turut.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (25/2/2015), dalam survei tahunan tersebut, majalah itu telah mensurvei 1,1 juta pengguna mobil dari semua pabrikan dan merek yang berasal dari berbagai penjuru dunia.Β
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil pengujian menunjukkan, empat merek mobil asal Jepang menempati empat dari lima urutan teratas.Β
Lexus yang berada di urutan pertama disusul oleh Mazda di urutan kedua, Toyota di peringkat ketiga, dan Subaru di urutan kelima. Secara lengkap lima terbesar peringkat Consumer Reports adalah, Lexus, Mazda, Toyota, Audi, dan Subaru.
βHari ini, banyak model dalam negeri (buatan pabrikan Amerika) mampu bersaing dengan (model) impor terbaik,β ucap Direktur Pengujian Otomotif Consumer Reports, Jake Fisher.
Tapi, tak sedikit pula merek yang sebelumnya bertengger di urutan atas melorot ke papan bawah. Merek di bawah payung Daimler AG, Mercedes-Benz, misalnya.
Merek asal Jerman itu melorot dari posisi 10 pada tahun lalu, ke urutan 21 pada tahun ini. Sejumlah model besutan merek itu mengalami penurunan peringkat termasuk model CLA.
Sementara itu, mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla Model S masih bertengger sebagai model terbaik. Predikat ini merupakan yang kedua kalinya dalam dua tahun berturut-turut.
Predikat sebagai mobil mewah terbaik juga masih disandang Audi. Gelar tahun ini merupakan yang ketiga kalinya dalam tiga tahun berturut-turut bagi mobil asal Jerman itu.
Adapun Subaru Forester dan Toyota Highlander, masing-masing dinobatkan sebagai top small dan mid size Sport Utility Vehicle. Sedangkan Chevrolet Impala yang diproduksi General Motors digelari sedan ukuran besar terbaik.
(arf/ddn)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru