Seperti dilansir Inautonews, Minggu (21/12/2014), pandangan di kaca spion tradisional yang terhalang oleh penumpang, kursi belakang atau pilar belakang tidak lagi ada dengan teknologi spion video streaming ini. Hal ini juga akan menghapus blind spot.
Teknologi terbaru ini memiliki kemampuan untuk mengatur pengurangan cahaya rendah dan memberikan resolusi tinggi untuk memberikan gambar dari kaca spion. Untuk keawetan sistem ini, pabrikan asal Amerika Serikat itu memberikan perlindungan terhadap hujan, salju dan lumpur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampilan Cadillac anyar itu lebih besar ketimbang model XTS. Model itu bakal menjadi penantang BMW Seri 7 dan Mercedes-Benz S-Class.
Dijadwalkan, mobil ini akan masuk proses produksi pada akhir 2015 di pabrik perakitan Detroit-Hamtramck. Kemungkinan, Cadillac terbaru ini akan dipamerkan di New York Auto Show April mendatang.
Di sana, pabrikan yang berbasis di Detroit itu juga akan menampakkan teknologi driver-assist, sebuah sistem kemudi semiotonom dengan konsumsi bahan bakar yang irit akibat penggunaan bahan ringan
(rgr/arf)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru