"Mohon ditunggu," kata Senior Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia Astrid Ariani.
Kabarnya, ajang Indonesia International Motor Show 2014 menjadi saksi peluncuran Mazda2 SKYACTIV di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"IIMS 2014? Belum pasti. Mestinya tahun depan sudah ada," tukas Astrid.
Mazda2 SKYACTIV terdiri dari 4 bagian utama dari kendaraan yaitu mesin, transmisi, bodi dan casis. Mazda menyebutkan 4 elemen itu yang membuat Mazda2 lebih canggih di kelasnya. Selain lebih irit BBM, mobil pun lebih enak dikendarai.
Dengan penyematan 4 elemen baru itu, Astrid memastikan bakal terjadi kenaikan harga. Sebab 4 elemen yang dimaksud itu adalah sebuah inovasi tanpa tandingan yang efektif untuk dikendarai sehari-hari.
Kendati mengalami kenaikan harga, Astrid menjelaskan tidak akan ada lonjakan harga drastis. Kenaikan harga akan disesuaikan, dan tetap kompetitif.
"Pasti kita menetapkan produk kita di level sebagaimana mestinya, dan harga bisa berkompetisi di segmennya," beber Astrid yang enggan menyebutkan harga pasti.
Di sisi lain, bukan tidak mungkin penjualan Mazda2 SKYACTIV lebih baik dari model Mazda2 yang beredar saat ini. Sebab banyak perbedaan mencolok. Kini Mazda2 terjual sekitar 250 unit per bulan. Astrid sendiri yang dimintai tanggapan tidak ingin jumawa, tapi dia optimistis Mazda2 SKYACTIV bakal sukses di Indonesia.
"So belum bisa bicara soal penjualannya sekarang karena memang selama ini target harga masih belum jelas," tutur Astrid sembari menutup pembicaraan.
(ikh/ddn)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Cerita di Balik Polisi Kawal Mobil Pribadi Diprotes Pemobil Lain
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar