1. Ford EcoSport
|
|
Mobil ini didesain dengan ground clearance tinggi sekitar 200 mm, jadi sanggup mengarungi genangan air sampai maksimal 550 mm, meski air menggenangi sampai di atas roda seperti gambar ilustrasi di atas, EcoSport masih sanggup melaju. Namun lewat dari itu mobil bisa saja mogok.
2. Ford Ranger
|
|
Dilahirkan sebagai mobil segala medan, Ford Ranger pun menunjukkan kelasnya.
Pabrikan mobil Amerika ini mengklaim kalau Ford Ranger masih mampu berjalan dengan santai meski berada di dalam air dengan ketinggian hampir 1 meter.
Untuk mendapat kemampuan berjalan di air tersebut, para insinyur Ford, merancang ulang desain dan posisi beberapa komponen kunci terutama air intake yang akhirnya mereka tempatkan di atas spatbor sebelah kanan sehingga diharapkan masih akan berada di atas garis air ketika Ford Ranger masuk ke kubangan banjir.
Jantung pacunya dipersenjatai mesin diesel lima silinder Duratorq TDCi 3.2 liter baru Ranger memimpin di depan dengan torsi 470 Nm dan tenaga 147 kW yang besar. Konsumsi bahan bakarnya dalam combined cycle merupakan salah satu pemimpin di kelasnya, mulai dari 8,4 L/100 km pada varian 4x2 sampai 9,6 L/100 km pada model Wildtrak 4x4 teratas.
Bagi mereka yang menginginkan mesin dengan volume yang lebih kecil, mesin diesel empat silinder Duratorq TDCi 2.2 liter baru menghasilkan output torsi puncak 375 Nm dan output tenaga 110 kW. Saat dipasangkan ke Single Cab 4x2, mesin 2.2 liter hanya mengonsumsi 7,6 L/100 km dalam combined cycle3, yang menjadikan mesin ini salah satu yang paling hemat bahan bakar di segmennya.
3. Toyota Fortuner
|
auto2000
|
Mobil ini memiliki ground clearance yang cukup tinggi yakni 220 mm sehingga sangat tangguh digunakan untuk menerabas banjir yang ketinggiannya berkisar 60 sampai 80 cm.
4. Mitsubishi Pajero Sport
|
|
Sektor jantung pacunya, Pajero Sport ini dibekali mesin Diesel DI-D 2.5 L DOHC 16-Valve Coomon Rail Turbocharged and Intercooled yang mampu menyemburkan tenaga hingga 136 PS di 3.500 rpm.
Namun berbagai inovasi juga ikut diterapkan seperti teknologi variable Geometry Turbo (VGT) yang dapat meningkatkan efisiensi secara keseluruhan diseluruh rentang RPM.
Dan VGT juga berperan mengoptimalkan kinerja turbin untuk mencapai torsi tinggi pada kecepatan rendah dan mengeluarkan kekuatan maksimal di kecepatan tinggi, sehingga dapat menghasilkan tenaga maksimal.
5. Mazda BT 50
|
|
Ketika menerabas banjir dengan ketinggian 50 sampai 80 cm, mobil ini dibekali all-new engine lineup 2.2 low dan high power common-rail turbo diesel engine yang dikolaborasikan dengan 5 sampai 6 kecepatan untuk transmisi manual dan 6 kecepatan untuk tranmisi otomatis masih terasa lambat atau kurang responsif.
Halaman 2 dari 6












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Habis Ngamuk Ditegur Jangan Ngerokok, Pemotor PCX Kini Minta Diampuni
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru