Ford Reshuffle Jajaran Eksekutifnya

Dearborn, Michigan - Gosip soal kabar kepindahan bos Ford Motor Alan Mulally ke perusahaan lain seperti Microsoft sudah sering santer terdengar. Namun belum ada konfirmasi dari Ford.

Tetapi, kini rupanya Ford Motor Co sudah mempersiapkan beberapa eksekutif untuk memegang peranan penting pada perusahaan, sebagai langkah persiapan pensiunnya Mulally dari Ford.

Dilansir dari Reuters, Rabu (6/11/2013) perubahan yang dilakukan pembuat mobil asal Amerika Serikat ini, antara lain menempatkan Moray Callum sebagai kepala desain global. Callum saat ini menjabat sebagai kepala desain untuk Amerika Utara dan Selatan. Ia menggantikan J Mays (59), yang pensiun setelah bekerja selama 16 tahun di Ford.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ford juga menyebut ekskutif baru akan memimpin urusan tenaga kerja dan manufaktur di Amerika Utara, dan menambah pejabat korporat yang lain. Perubahan akan efektif pada 1 Januari mendatang.

Lebih dari 20 eksekutif senior Ford diganti, dipromosikan atau diberi tugas tambahan sejak 2012 awal. Perubahan komposisi manajemen ini pastinya untuk menyiapkan Ford dengan era setelah Mulally.

Mulally (68) sangat dihargai di Ford karena menginsiprasi perubahan kulural. Ia membantu Ford mengatasi kerugian dan mencegah pengucuran dana pemerintah federal tahun 2009. Tetapi apakah Ford tetap berada pada kultur tidak mudah menyerah setelah kepergian Mulally, masih menjadi pertanyaan investor.

Akhir tahun lalu, Ford menjadikan Mark Fields (52) sebagai chief operating officer. Hal ini dilihat sebagai penempatan veteran Ford itu untuk menjadi CEO. Pergeseran ini memicu perubahan yang lebih dalam pada perusahaan.

"Ada perubahan yang nyata dalam kepemimpinan dan hal itu terjadi disini," ujar analis Guggenheim Securities, Matthew Stover. Ia juga menambahkan, “Saya pikir Marf Fields akan menjadi CEO selanjutnya, dan saya pikir ia sedang menyusun timnya," tambahnya.

Masih belum jelas kapan Mulally akan meninggalkan Ford, yang telah dipimpinnya sejak 2006. Ia berulang kali menyatakan bahwa ia berencana untuk mematuhi kontraknya dengan tetap di Ford hingga akhir 2014.

Tetapi sumber terpercaya mengatakan bahwa Mulally membuka peluang dan mungkin akan meninggalkan Ford lebih cepat jika ada hadiah berupa pekerjaan. Mulally diusulkan sebagai kandidat CEO di Microsoft Corp, menurut sumber tersebut.

(ddn/ddn)