Lampu Hijau untuk Pengganti Bajaj Roda 3

Jakarta - Kendaraan roda empat milik Bajaj, RE60 akhirnya mendapat lampu hijau dari pemerintah India. Bajaj RE60 adalah kendaraan roda empat Bajaj yang akan didaulat sebagai pengganti kendaraan roda tiga mereka. Bajaj RE60 juga diprediksi akan diekspor ke berbagai negara.

Kendaraan roda empat ini memiliki tingkat keamanan yang lebih baik dibanding kendaraan roda tiga milik Bajaj yang ada saat ini. Hal itu terlihat dari struktur body yang lebih kuat dengan atap keras (hard top) dan pintu yang mampu melindungi dengan lebih maksimal.

Bajaj tidak mau menyebut RE60 sebagai 'mobil', karena mereka lebih menyukai istilah quadricycles' atau kendaraan roda empat. Sebab, meski menyerupai mobil, RE60 memiliki tubuh kecil dan mesin berkapasitas yang lebih kecil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada versi konsepnya, Bajaj RE60 hanya diperkuat mesin 200 cc yang hanya mampu berlari hingga 70 km/jam. Namun, kecilnya kapasitas mesin ini memiliki efek negatif yakni efisiensi bahan bakar tinggi yang mencapai 35 km/liter.

Untuk memuluskan kelahiran RE60, Sekertaris transportasi India, Vijay Chhibber akan mengamandemen Central Motor Vehicles Rules (CMVR) untuk memasukkan quadricycle sebagai kendaraan yang diproduksi dan di registrasi di India.

"Sebuah kategori yang terpisah telah diusulkan untuk memasukkan quadricyle dengan mengadopsi spesifikasi yang sekarang ada di kategori tiga roda di Central Motor Vehicles Rules (CMVR) atau European Union quadricycle yang lebih ketat." kata kementerian transportasi.

Kendaraan roda empat ini bisa diregistrasi sebagai kendaraan transportasi komersial untuk perkotaan, tapi dengan wilayah edar yang dibatasi dan hanya dikemudikan oleh supir yang berlisensi.

"Hal ini diharapkan menjadi upgrade atas kendaraan 3-roda," tambah kementrian transportasi itu.

"Ini adalah hari yang indah untuk inovasi otomotif India. RE60 akan segera bergabung dengan banyak kendaraan kecil, ringan dan berkecepatan rendah yang akan membuat dunia yang lebih bersih, lebih aman, lebih tenang. Sebagai perusahaan anti-mobil, kami senang," kata Managing Director Bajaj Auto Rajiv Bajaj seperti detikOto kutip dari Economic Times.

(syu/lth)