Untuk membuktikan kehandalan mobil ini, Mazda menggelar media test drive di Bali, Senin-Selasa, 17-18 Desember 2012. Tidak hanya menguji performa mobil pesaing Toyota Nav1 dan Nissan Serena saja, ajang test drive kali ini juga menjadi tempat wisata. Jalur yang ditentukan yakni Ubud (Rafting di sungai Ayung)-Sanur-Bali Safari and Marine Park.
βKenapa kita memilih tempat βtempat ini. Karena ini sekalian berwisata penutup tahun kita, selamat menikmati, β kata Marketing Manager PT MMI, Astrid Ariani Wijana di Bali.
Eksterior
|
Untuk bumper belakang juga tak kalah elegan dengan mata kucing yang memberikan sinyal pada penumpang belakang.
Asyiknya untuk mengakses interior, penumpang tidak perlu repot-repot tarik tuas pintu belakang. Sliding door di bagian kanan dan kiri bisa dibuka lewat remote.
Tekan tombol pada remote otomatis pintu bakal terbuka. βKalau baterainya habis, bisa pakai manual,β kata Product Planner PT Mazda Motor Indonesia, Bonar Pakpahan.
Interior
|
Kursi tengah bisa mundur-maju secara manual sesuai keinginan. Sementara kursi baris ketiga juga bisa maju agar daya tampung barang lebih banyak.Β Mazda Biante miliki PxLxT (4.715mm x 1.770mm x 1.835mm).
Sedangkan bahan yang membalut kursi sangat empuk. βBawaannya mau tidur. Kayak di rumah saja ni,β kata salah satu rekan jurnalis.
Jadi Pilot
|
Ukurannya pun lumayan besar. Saatnya menguji performa mesin Mazda Biante. MPV ini dilengkapi denganΒ mesinberkapasitas 2.000 cc dengan 4 silinder, DOHC, 16 valve yang dilengkapi dengan dengan Sequential Valve Timing (SV-T) dan Electronic Throttle Control (ETC).
Mesin ini kemudian dikawinkan dengan Direct Injection Spark Ignition (DISI) yang pada akhirnya membuat mobil ini mampu melontarkan tenaga hingga 150 PS pada 6.200 rpm dengan torsi 190 Nm pada 4.500 rpm.
Untuk menyalakan mesin tidak perlu main colok. Kantongi atau letakkan di console tengah. Begitu Anda di dalam interiornya, cukup putar tuas yang tersedia di samping kiri kemudi.
Turunkan tuas perseneling ke posisi D. Pas pedal gas dibejek, mobil terasa melaju. Tak terasa sampai 100 km/jam. Mesin tersebut cukup halus. Keluhan suara mesin masuk ke kabin penumpang juga sedikit.
Karakter mesin satu ini agak lemot di putaran bawah.
Tapi ketika masuk 4.000 rpm, mesin mulai galak. Tapi buat apa ngebut-ngebut. Toh mobil ini didesain untuk keluarga. Jadi βslowβ saja, sesuaikan tema mobil.
Perneling Mazda Biante dilengkapi dengan S, dan L yang bisa difungsikan di tanjakan atau turunan. Dengan teknologi ini, gigi mesin jadi tidak seenaknya. Mobil pun masih bisa dikontrol.
Meski tubuhnya gede, memutar kemudi juga tidak terlalu berat berkat Electro Hydraulic Power Assist Steering.
Handling
|
Mobil ini benar-benar mengejar kenyamanan penumpang. Ketika melaju di jalan rusak dan bergelombang juga suspensinya masih tergolong baik. Penumpang dan pengendara masih lumayan nyaman.
Kesimpulan
|
Kelebihan:
1.Β Β Β Β Β Β 1. Kabin luas, dan nyaman.
2.Β Β Β Β Β Β 2. Visibilitas sopir lumayan baik.
3.Β Β Β Β Β Β 3. Suspensi tidak limbung.
Kekurangan:
1.Β Β Β Β Β Β 1. Mesin agak lemot diputaran bawah.
2.Β Β Β Β Β Β 2. Suara mesin masuk ke kabin penumpang.
Halaman 2 dari 6
Komentar Terbanyak
Bagnaia Tunggu Penjelasan Ducati soal Motornya, Kesabaran Sudah Mulai Habis
Tunjangan Bensin Anggota DPR: Rp 3 Juta per Bulan
Daftar 22 Mobil-motor yang Disita KPK dari OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer