Menguak Sejarah Toyota FJ Cruiser

Jakarta - Mobil SUV legendaris Toyota FJ Cruiser masuk ke Indonesia untuk menghapus kerinduan para pecinta FJ 40. Bagaimana sejarah mobil ini?

Perjalanan mobil legendaris tersebut dimulai dengan kehadiran Seri FJ setengah abad yang lalu dan hingga saat ini masih tetap dicari oleh para pecinta setianya.

Dimulai dari diluncurkannya Toyota Jeep BJ pada 1951, dilanjutkan oleh FJ 20 pada 1955, FJ 40 pada 1960, FJ 70 (Van) pada 1984, dan FJ 70 (Wagon) pada 1985.

FJ Cruiser sendiri mulai diperkenalkan di Chicago Auto Show pada 2003 sebagai mobil konsep dan mendapat tanggapan yang positif.

Untuk menopang bodinya yang makin berisi, FJ Cruiser menggunakan roda penggerak 4WD yang digerakan oleh mesin 4.000 cc V6 1GR-FE Double Variable Valve Timing-intelligent (D-VVT-i ).

Kemampuan ini dipercaya Toyota bisa memuaskan para pecinta adventure akan kendaraan yang mampu digunakan di berbagai medan off road cukup tinggi.

"Filosofinya, jadi seperti yang dikatakan tadi, FJ Cruiser memenuhi selera. Kenapa dulu bodinya rata, karena zaman dulu belum mampu buat bodi seperti sekarang. Sekarang zamannya modern, nuansa advance-nya sudah terisi. Sedangkan kemampuannya di medan offroad. Intinya harus sama dengan FJ 40," kata Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor Joko Trisanyoto di arena IIMS, JI Expo, Kemayoran, Jakarta.

Menurut Joko, FJ Cruiser memenuhi persyaratan sebagai model mobil pekerja keras. Sebelum diproduksi massal, FJ Cruiser terlebih dahulu dites di jalur offroad di Amerika yang terkenal angker pada 2004.

"Sebelum dipasarkan FJ Cruiser telah melewati offroad terberat di Amerika. Memang FJ lawas didesain untuk kendaraan perang. Tapi ini (FJ Cruiser) agak beda. Kalau dulu dasarnya mobil perang, kali ini kendaraan rekreasi. Tapi tangguh di medan offroad. Jadi kemampuannya bisa lebih dari hardtop terdahulu (FJ Cruiser)," ujarnya.

Pada 2005, versi produksi dari FJ Cruiser mulai diperkenalkan pada saat penyelenggaraan NAIAS (North America International Auto Show). Mobil ini mulai merambah pasar dunia pada 2007.

Dan mobil ini akhirnya masuk resmi ke Indonesia di 2012 ini dengan harga sekitar Rp 900 jutaan.

Toyota FJ Cruiser hadir dalam dua tipe warna, yakni two tone dan monotone. Two tone memiliki warna yang berbeda untuk roof dan body. Pilihan warna untuk body terdiri 8 pilihan yaitu yellow, beige, blue, gray metalik, black, dark green, beige, dan grayish blue dengan roof berwarna putih.

Sementara untuk monotone, roof dan body memiliki warna yang sama. Warna yang tersedia yaitu putih dan merah.



"Harga sepadan, bentuknya agak aneh, jadi kayak Hummer, terutama pada bagian belakang," ujar Gunawan, pengunjung IIMS.

"Bentuknya bagus, kalau dari APM (Agen Pemegang Merek) ini saya agak minat untuk memiliki, saya dari Palembang, karena layanan after salesnya banyak ada dimana-mana. Kalau di IU (Importir Umum) setelah kita beli mereka sudah lupa," ujar Anjapri (55).

(lth/ddn)