GM Marketing PT Proton Edar Indonesia (PEI), Mazlan Mohd Zain mengatakan masih ragu-ragu akan hal itu. Soalnya Proton sendiri masih menguji coba mobil tersebut.
"Kalau untuk city car yang biasa disebut dengan Proton Emas masih dalam test di jalanan. Dan ini tergantung dari hasil test tersebut jadi keluar atau tidak di Indonesia," kata Mazlan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti lanjut Mazlam fitur safety pada kendaraan roda empat, untuk pasar mobil Indonesia fitur keselamatan di mobil tidak terlalu penting. Kondisi itu berbeda dengan beberapa negara lainnya seperti Eropa dan Amerika Serikat.
"Karena disetiap negara itu berbeda, misalnya pada bagian safety, di sini (Indonesia) hal ini tidak terlalu penting bila dibandingkan di negara lain. Selanjutnya bagian geografis atau transmisi ini pasti berbeda, oleh sebab itu kami masih dalam tahap pengujian saat ini," ujarnya.
Proton Emas pernah dipamerkan di Geneva Auto Show 2010. Mobil itu hasil karya rumah desain Italdesign Giugiaro ini dipercaya akan lahir dengan 4 seater dan harga yang kompetitif.
Proton Emas menggunakan mesin bensin 1.200 cc tiga silinder yang dikembangkan oleh insinyur-insinyur dari pabrikan Lotus.
(ikh/ddn)












































Komentar Terbanyak
Dipecat Gegara Ugal-ugalan, Begini Kata Sopir PO Rosalia Indah
Isi Garasi Anggota DPR yang Bilang 'Sok Paling Aceh' dan 'Cuma Nyumbang Rp 10 M'
Bensin Shell Sudah Tersedia Lagi Pakai Base Fuel Pertamina, Gimana Kualitasnya?