Tantang Avanza Cs, Ini PR yang Harus Diberesi Mitsubishi

Jakarta - Mitsubishi datang sebagai penantang baru di kelas low MPV. Mitsubishi mengakui ada 3 hal yang menjadi pekerjaan rumah mereka di segmen ini, yakni pengembangan merek, produk dan jaringan penjualan.

"Produk sudah ada, brand juga tengah dikembangkan dan itu bersamaan dengan pengembangan jarigan. Saat ini kami sudah membangun 92 outlet mobil penumpang, dan akan terus kita kembangkan. Ditargetkan pada saat penjualan Small MPV kita akan memiliki 110 outlet dan itu akan terus sampai akhr fiskal 2018 kita akan punya 143 outlet. Jadi kita menyadari tidak hanya produk, tapi juga brand dan jaringan 3S (After sales), itu kira-kira bagaimana kita akan bersaing dengan kompetitor yang sudah ada sebelumnya," ujar Director of Sales and Marketing Division MMKSI Irwan Kuncoro di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin (24/7/2017).

Mobil akan diproduksi di pabrik baru Mitsubishi dengan kapasitas per tahun 60.000 unit. Angka itu bisa bertambah 20.000 untuk ekspor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi total 80.000 unit, dan kemudian target penjualan akan kami sampaikan nanti saat peluncuran mobil di GIIAS, tapi tentunya 60.000 setahun akan kita maksimalkan karena itu kapasitas awal," ujarnya.

Bagaimana dengan skema pembiayaan? Soal ini, Irwan mengatakan berbagai skema penjualan atau pembiayaan akan juga diumumkan ke publik di pameran GIIAS. "Nanti akan kami sampaikan," ujarnya. (ddn/lth)