Direktur PT. Asuransi Kresna Insurance, Jemmy Atmadja mengatakan, jika konsumen ingin klaimnya cepat diproses, harus mempunyai dokumen dan informasi yang lengkap.
"Kemudahan klaim relatif ya, balik lagi klaim itu akan mudah saat seluruh dokumen itu lengkap. Dan informasinya pun juga lengkap," ujarnya kepada wartawan, di Jakarta, Jumat (19/5/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Artinya apa sih yang diperlukan? Polis nomor satu, terus isi form klaim, kalau dia berhubungan dengan kepolisian, dia harus mendapatkan surat kepolisian juga. Jadi dokumen-dokumen itu semakin cepat dilengkapi, pasti prosesnya juga akan cepat," tuturnya.
Jemmy menjelaskan, pada intinya terkait klaim kembali lagi kepada konsumen, jika konsumen tersebut disiplin dalam pengertian memenuhi segala persyaratan maka semuanya akan mudah, dan cepat.
"Karena kan enggak mungkin ya dokumen belum lengkap di proses, nanti ada kesalahan dari perusahan asuransi, yang harusnya enggak diproses malah diproses," katanya.
Sebelumnya PT Asuransi Kresna Mitra Tbk, yang bergerak dibidang asuransi umum ini menggelar pameran otomotif yaitu Kresna Auto Show (KAS) 2017.
Acara yang telah berlangsung 10-19 Mei ini, diikuti oleh beberapa diler resmi dari Suzuki, Honda, Mitsubishi, dan Toyota.
"KAS dirancang sebagai bentuk support PT Asuransi Kresna Mitra Tbk terhadap mitra bisnis kami, yakni perusahaan diler mobil untuk bersama-sama berkolaborasi memenuhi kebutuhan para konsumen dan calon konsumen," ujar Jemmy Atmadja.
Selain itu, acara ini juga digelar sebagai wujud komitmen PT Asuransi Kresna Mitra Tbk, untuk membantu mengembangkan industri otomotif Indonesia.
"Untuk menghidupkan industri otomotif khususnya di Jakarta, jadi untuk ikut serta meningkatkan industri otomotif," lanjut Jemmy.
Sejak dimulai 10 Mei hingga 19 Mei 2017, tercatat sudah lebih Dari 20 unit yang terjual, dalam pagelaran KAS ini. "Total berkisar 20-25 unit dengan harga variatif, dari masing-masing merek. Ada 10 lagi tapi belum final," lanjut Jemmy.
Pameran mobil yang untuk pertama kalinya diadakan oleh perusahaan asuransi ini, diharapkan kembali digelar secara berkelanjutan kedepannya.
"Untuk saat ini kita fokus dulu di indsutri otomotif, tapi kedepannya kita mau juga merambah ke industri lainnya," pungkas Jemmy. (khi/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah