Duel 3 APM Rebutan Merek Volvo

Duel 3 APM Rebutan Merek Volvo

- detikOto
Senin, 11 Mei 2015 18:00 WIB
Duel 3 APM Rebutan Merek Volvo
Ilustrasi
Jakarta - Bukan hanya 1 perusahaan, tetapi 3 perusahaan dikabarkan sudah berminat meminang Volvo dari Indomobil. Dari 3 perusahaan itu, ada yang masih malu-malu kucing, tetapi ada juga yang sudah terang-terangan.

Meski ada isu pengambilalihan ini, Indomobil yang selama ini memasarkan merek Volvo bertahan, mereka tetap menyatakan kalau Volvo adalah tetap merek Indomobil.

β€œSaya tegaskan, sampai detik ini kami masih bermitra. Kami masih menjadi agen pemegang merek Volvo di Indonesia, dan kami juga tidak akan melepas itu (sebagai mitra),” tutur Komisaris PT Indomobil Sukses International Gunandi Sindhuwinata, saat dihubungi detikOto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yuk kita simak profil ketiga perusahaan yang rebutan merek Volvo:

1. Wearnes Automotive

Perusahaan ini merupakan perusahaan berbasis di Singapura. Perusahaan termasuk top 5 di Singapura dalam hal otomotif. Merek-merek yang dinaunginya adalah Bentley, Bugatti, Jaguar, Land Rover, Infiniti, Volvo dan Renault.

Jadi wajar saja jika mereka berminat meminang Volvo untuk dipasarkan oleh mereka di Indonesia, karena sudah punya pengalaman.

Di Indonesia, Wearnes Auto memiliki kepanjangan tangan PT Grand Auto Dinamika. Perusahaan ini mengelola penjualan merek mobil mewah seperti Jaguar dan Land Rover. Mengutip data penjualan Gaikindo, Jaguar bisa menjual 50 unit di Indonesia, sedangkan Land Rover sanggup menjual 205 unit di 2015.

Baru-baru ini, PT Grandauto Dinamika (GAD) meresmikan showroom baru di kawasan Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan. Dikatakan, fasilitas terbaru ini merupakan showroom terbesar di Asia Tenggara.

Mengenai minat mereka pada Volvo, PT Grand Auto Dinamika enggan berkomentar. β€œNo comment,” ujar Vice President PT GAD, Darwin Maspolim.

2. Geely Mobil Indonesia

Club geely
Perusahaan kedua yang meminati Volvo tidak lain perusahaan joint venture antara Geely Tiongkok dengan Indonesia, PT Geely Mobil Indonesia. Mereka sudah terang-terangan menyatakan minat.

"Kami tertarik (untuk memiliki menarik Volvo Indonesia-Red), tapi kami masih melihatnya dulu," kata Presdir PT Geely Mobil Indonesia Hosea Sanjaya, saat dihubungi detikOto.

"Karena saat beauty contest kan sudah ada yang tertarik, dan kita masih melihat perkembangannya dulu," tambah pria yang juga menangani penjualan mobil Tiongkok lainnya yakni Chery di Indonesia.

PT Geely Mobil Indonesia di Indonesia sudah menjual beberapa jenis mobil seperti LC, MK2, Emgrand RV. Namun penjualannya masih kecil, di bawah 200 unit pada 2014 lalu.

3. Garansindo Inter Global

Perusahaan ketiga yang dilaporkan ingin merebut Volvo dari Indomobil adalah PT Garansindo Inter Global.

Garansindo dalam 5 tahun terakhir tengah aktif dalam memasarkan kendaraan di Indonesia. Selain dengan FCA, Garansindo dilirik pabrikan global untuk menjadi mitranya di Indonesia, seperti dari Italia, Italjet yang memboyong sepeda listrik, kemudian pabrikan Amerika, ada pabrikan motor listrik Zero Motorcycles. Yang paling baru mereka berusaha untuk berinvestasi di Esemka, namun hal ini harus buyar karena Garansindo menyerahkan Esemka ke perusahaan yang didirikan oleh AM Hendropriyono.

Dari sisi angka penjualan, mobil-mobil Fiat Chrysler Automobiles yang dijual Garansindo sudah menggeser merek premium seperti Audi, Lexus, Land Rover dan Jaguar.

β€œKami menduduki penjualan terbesar posisi ke-3 dalam segmen premium di Indonesia selama 4 tahun berturut-turut dari 2011 sampai 2014, setelah Mercedes-Benz dan BMW,” ujar Memet beberapa waktu lalu.

Pada tahun 2014 lalu, Garansindo menjual 1.614 unit mobil mewahnya. Namun untuk urusan Volvo, seperti halnya Grand Auto Dinamika, Garansindo belum mengonfirmasi niatan mereka.

β€œWell Volvo ya, is a nice car, mudah-mudahan siapapun yang pegang bisa menjadikan Volvo yang hidup lagi, karena di dunia sedang menggeliat,” ujar CEO PT Garansindo Inter Global Muhammad Al Abdullah.
Halaman 2 dari 4
(ddn/lth)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads