Mantap! Hyundai Kona Electric Rakitan Cikarang Bakal Diekspor ke Banyak Negara

Mantap! Hyundai Kona Electric Rakitan Cikarang Bakal Diekspor ke Banyak Negara

Luthfi Anshori - detikOto
Jumat, 12 Jul 2024 18:29 WIB
Hyundai Kona Electric
Hyundai Kona Electric. Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Jakarta -

Hyundai Kona Electric generasi terbaru bakal diperkenalkan di pameran GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2024. Mobil listrik asal Korea Selatan tersebut sudah dirakit secara lokal di pabrik Hyundai di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Tak hanya dijual di dalam negeri, nantinya All New Kona Electric rakitan Cikarang juga bakal diekspor ke berbagai negara yang menganut setir kanan.

"Ada rencana ekspor. Jadi kita juga dari HMMI memang melihat market seperti kayak middle east, Timur Tengah, Afrika, terus kemudian, Amerika Tengah, atau di Amerika Selatan, memang menjadi pasar yang berikutnya karena memang sama-sama right hand drive," kata Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto kepada wartawan di Jakarta Utara, Jumat (12/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hyundai Kona ElectricHyundai Kona Electric Foto: Luthfi Anshori/detikOto

"Itu challenge (tantangan) buat Indonesia, bikin produk yang bukan hanya bisa dipakai di Indonesia atau sesuai selera masyarakat Indonesia, tapi juga bisa buat memenuhi selera masyarakat yang di luar sana, selain pasar Asean ya," ungkap Frans.

Sebagai informasi, Kona Electric generasi pertama telah diperkenalkan di Indonesia pada November 2020 sebagai langkah awal investasi besar-besaran merek Korea Selatan itu di Indonesia. Kiprahnya berlanjut dengan facelift Kona Electric pada awal 2021 atau tiga bulan sejak peluncuran.

ADVERTISEMENT

Dalam catatan detikOto sebelum Kona Electric menghilang pada Agustus 2023, hanya tersedia satu varian Signature AT, yang dibanderol Rp 750 juta. Wajar harganya tinggi, sebab masih diimpor secara utuh dari negeri Ginseng.

Hyundai Kona ElectricHyundai Kona Electric Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Kini usai dirakit di Indonesia dan menggunakan baterai buatan lokal, harga Kona Electric dipastikan bisa menyusut drastis dan model terbarunya diperkirakan berharga Rp 500 jutaan.

"Jadi TKDN yang sekarang, mobil listrik yang diproduksi di kita itu kan sudah di atas 40%. Jadi dapat dipastikan bahwa mobil listrik nanti yang Kona ini, menggunakan baterai buatan negeri, yang kemarin diresmikan Pak Jokowi, pasti secara TKDN sudah memenuhi apa yang diinginkan oleh pemerintah sebelumnya bahwa 2024 itu TKDN minimum 60%," bilang Frans.

"(Perkiraan harga) Rp 500 jutaan. Yang jelas akan ada lima varian. Nanti kita akan kenalkan di GIIAS 2024. Tunggu saja. Nanti ada kejutan pada saat GIIAS mengenai harga," jelas Frans.




(lua/dry)

Hide Ads