Susul Ioniq 5, Hyundai Kona Electric Bakal Dirakit di Cikarang

Susul Ioniq 5, Hyundai Kona Electric Bakal Dirakit di Cikarang

Dina Rayanti - detikOto
Senin, 20 Mei 2024 11:09 WIB
All New Hyundai Kona Electric
Kona Electric akan diproduksi pada pabrik Hyundai di Karawang (Foto: Response)
Jakarta -

Hyundai Kona Electric bakal diluncurkan di Indonesia. Kona Electric menjadi mobil listrik kedua yang dirakit Hyundai di Cikarang.

Hyundai bakal meluncurkan Kona Electric pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024. Kona Electric menambah jajaran kendaraan listrik Hyundai di Indonesia.

Menariknya, Kona Electric akan menjadi mobil listrik kedua yang dirakit Hyundai di Cikarang. Seperti diketahui, Hyundai sudah lebih dulu merakit mobil listriknya di Cikarang yaitu Ioniq 5.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

All New Hyundai Kona ElectricAll New Hyundai Kona Electric Foto: Response

"Kona Electric akan menjadi mobil listrik pertama yang secara penuh mengadopsi eksosistem lokal dan juga diproduksi secara lokal. Kona juga menjadi mobil listrik yang terjangkau," ungkap Member of Product Promotion Team HMC HQ Seongho Cha dalam paparannya di Hyundai Motor Studio Goyang.

Meski dipastikan bakal dijual dengan harga terjangkau, sayangnya Hyundai masih menutup rapat soal harga calon mobil listrik anyarnya itu.

ADVERTISEMENT
Hyundai Kona Electric diduga bakal meluncur di Indonesia pada 2024.Hyundai Kona Electric diduga bakal meluncur di Indonesia pada 2024. Foto: Hyundai News

"Saya tahu ini akan sulit bagi kami (menentukan harga), apalagi harus bersaing dengan harga mobil China," beber Head of Marketing Department Hyundai Motor Asia-Pacific Sangwook Lee pada kesempatan yang sama.

Menyoal spesifikasi, Kona Electric yang bakal meluncur di Indonesia akan sama dengan versi global. Kona Electric memiliki panjang 4.355 mm, lebar 1.825 mm, tinggi 1.575 mm, serta jarak sumbu roda 2.660 mm.

Di global, Kona Electric ditawarkan dalam dua opsi baterai yaitu 48,4 kWh dan 65,4 kWh. Versi 65,4 kWh baterai memiliki jarak tempuh 514 km. Baterai 65,4 kWh itu bisa dicharge dari 10-80 persen dalam waktu 41 menit. Mobil ini bisa berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 7,8 detik.




(dry/din)

Hide Ads