Tesla Cybertruck Dikirim ke Pelanggan Mulai 30 November, Produksi Awal 125 Ribu Unit

Jakarta -

Setelah lama tertunda, akhirnya Tesla Cybertruck akan dikirim ke konsumen pertama mulai 30 November 2023. Cybertruck adalah kendaraan listrik niaga yang jadi produk diferensiasi Tesla, yang selama ini dikenal dengan produk sedan listriknya.

Dikutip dari Carscoops, Tesla menyatakan bahwa Cybertruck saat ini sedang dalam produksi percontohan dan memiliki kapasitas untuk membangun 125.000 unit di fasilitas Gigafactory, Texas. Tesla berharap mampu membangun hingga 250.000 Cybertruck per tahun, dan kemungkinan besar baru akan mencapai angka tersebut pada tahun 2025.

Meskipun pengiriman Cybertruck ke konsumen hanya tinggal enam minggu lagi, Tesla belum menyebutkan berapa harga Cybertruck tersebut. Ketika pertama kali diumumkan pada akhir tahun 2019, produsen mobil tersebut mengatakan akan menjual Cybertruck mulai dari harga 39.900 USD (Rp 630,2 juta).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian Cybertruck juga akan memiliki varian kelas menengah dengan harga dari 49.900 USD (Rp 788,2 juta), dan model tri-motor andalan tersedia mulai dari 69.900 USD (Rp 1,1 miliar). Menariknya, harga-harga ini telah menghilang dari situs web Tesla pada tahun 2021 dan sejak itu tidak disebutkan lagi mengenai harga tersebut. Spesifikasi produksi Cybertruck juga masih menjadi misteri.

Dalam sebuah perbincangan dengan para analis dan investor, CEO Tesla Elon Musk mengatakan bahwa dibutuhkan waktu hingga 18 bulan untuk Cybertruck supaya memiliki kontribusi postif terhadap keuangan Tesla.

"Saya hanya ingin mengurangi ekspektasi terhadap Cybertruck," katanya.

"Ini adalah produk yang hebat, namun secara finansial, dibutuhkan waktu satu tahun hingga 18 bulan sebelum dapat memberikan kontribusi arus kas positif yang signifikan. Saya berharap ada cara untuk menjadi berbeda, tetapi itu hanya tebakan terbaik saya. Jadi saya hanya ingin menekankan bahwa, satu, menurut saya ini berpotensi menjadi produk terbaik kami. (Tapi) hal ini akan memerlukan kerja keras untuk mencapai produksi bernilai dan menghasilkan arus kas positif dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat," tukasnya.