Setelah dibuka selubungnya lima bulan lalu, Seres E1 akhirnya secara resmi meluncur di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2023. Mobil listrik bertubuh mungil tersebut digadang-gadang akan menjadi penantang berat Wuling Air ev.
Seres E1 dipasarkan di Indonesia melalui PT Sokonindo Automobile yang juga memproduksi mobil-mobil DFSK. Kendaraan tersebut diharapkan bisa menjadi pilihan konsumen perkotaan yang ingin memiliki mobil listrik dengan harga terjangkau.
"Kami menghadirkan Seres E1 yang ditujukan sebagai solusi mobilitas di dalam kota yang membutuhkan kendaraan lincah, dapat diandalkan, dan ramah lingkungan. Dengan fitur yang ditawarkan, kami yakin Seres E1 akan mendapat sambutan positif dari masyarakat Indonesia," ujar Franz Wang selaku COO PT Sokonindo Automobile.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Seres E1 dibekali baterai Lithium Iron Phosphate dengan jarak tempuh maksimal 220 km. Sementara motor listriknya mampu menghasilkan tenaga setara 40 dk dan torsi 100 Nm. Spesifikasi tersebut disalurkan ke roda melalui transmisi otomatis.
Sejumlah fitur keamanan sudah tersedia di Seres E1, mulai dari Anti-lock braking system (ABS), electronic brake distribution (EBD), Brake Assist (BA), Hill Hold Control, kamera parkir, cruise control, dan mode berkendara. Khusus untuk varian tertinggi, ada Electronic Stability Control dan Electronic Parking Brake with Auto Hold.
Seres E1 sudah mulai dijual di GIIAS 2023. Kendaraan tersebut ditawarkan dengan harga yang sangat menarik, yakni Rp 189 juta untuk tipe B dan Rp 219 juta untuk tipe L. Keduanya berstatus on the road Jakarta.
![]() |
Harga Seres E1 jauh lebih murah dibandingkan Wuling Air ev yang kini ditawarkan mulai dari Rp 243 jutaan.
"Penentuan harga Seres E1 ini menjadi refleksi semangat PT Sokonindo Automobile untuk memasyarakatkan kendaraan listrik, dan bentuk partisipasi aktif dalam mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik yang diusung Pemerintah Indonesia," kata Wang.
Seres E1 mendapat garansi 8 tahun untuk baterai, garansi 3 tahun yang menjamin kendaraan, dan konsumen juga bebas perawatan selama 3 tahun. Semua garansi ini diharapkan bisa memberikan ketenangan untuk konsumen yang membelinya.
(sfn/lua)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ternyata Gegara Ini Insinyur India Bikin Tikungan Flyover 90 Derajat