Siapa bilang durabilitas truk listrik tak setangguh truk konvensional? Buktinya, pabrikan otomotif asal Swedia, Volvo tengah menguji coba truk listrik 'monster' yang bisa mengangkut muatan hingga 74 ton. Kendaraan tersebut bernama Volvo FH Electric 6X4.
Disitat dari Electrek, Volvo FH Electric diuji menggunakan standar High Capacity-Transport atau HCT. Hasilnya, kendaraan tersebut bisa menarik dua trailer sepanjang 32 meter dengan muatan hingga 74 ton.
Project Manager dari unit teknologi Volvo, Lena Larsson mengatakan, FH Electric merupakan bukti truk listrik bisa difungsikan untuk kegiatan berat. Harapannya, dengan begitu, truk listrik bisa populer di masa depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami ingin menunjukkan bahwa listrik murni juga berfungsi dengan baik di (kendaraan) dengan bobot berat dan tingkat pemanfaatan tinggi. Kami sekarang melihat bagaimana kami bisa mengoptimalkan pengoperasian truk listrik, termasuk pengisian daya yang efisien," ujar Lena, dikutip Jumat (30/6).
![]() |
Pada uji coba tersebut, truk listrik Volvo bisa digunakan selama 12 jam dengan hanya satu pemberhentian di sepanjang jalan. Namun, belum ada informasi soal spesifikasi baterai yang digunakan kendaraan raksasa tersebut.
CEO Mattson Akeri selaku administrasi transportasi di Swedia, Jan-Olof Mattson mengatakan, uji coba truk listrik Volvo berjalan dengan baik. Dia yakin, secara fungsionalitas, kendaraan tersebut sama baiknya dengan truk diesel.
"Sejauh ini, berkendara jauh dengan muatan banyak menggunakan truk listrik berjalan baik. Kami juga mampu mengangkut kargo yang sama banyaknya seperti truk diesel," tutur Jan-Olaf.
"Truk listrik ini berjalan 12 jam sehari dengan sekali berhenti saat pengemudi istirahat. Kami mengisi dayanya dengan energy listrik yang bersih tanpa adanya emisi CO2. Kendaraan ini senyap, pengoperasian eletrik juga membuat longkingan kerja pengemudi lebih baik," kata dia menambahkan.
Diketahui, sejak awal 2019 lalu, Volvo telah menjual setidaknya 5 ribu truk listrik di 40 negara lebih. Mereka berjanji akan fokus menggarap kendaraan komersial di segmen elektrik dengan target penjualan 50 persen pada 2030 mendatang.
(sfn/lth)
Komentar Terbanyak
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Tampang Mobil Baru Toyota yang Harganya Cuma Rp 130 Jutaan
Sertifikat Kursus Nyetir Jadi Syarat Bikin SIM, Gimana kalau Belajar Sendiri?