Anak Terabas Berjibaku Distribusi Logistik Bencana Alam

Anak Terabas Berjibaku Distribusi Logistik Bencana Alam

Ridwan Arifin - detikOto
Rabu, 08 Jan 2020 15:28 WIB
Foto: Ridwan Arifin
Bogor - Bencana banjir dan longsor yang terjadi di wilayah Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor berdampak cukup parah. Banjir dan longsor membuat jalan tertutup atau terisolir.

Melihat kondisi tersebut, komunitas motor yang tergabung dalam CRF 250 Rally Indonesia bergerak untuk mengirimkan bantuan, dengan menggunakan motor dual sport. Terlihat jenis motor dua alam itu cukup mumpuni untuk distribusi logistik mampu untuk menembus jalan menuju lokasi bencana yang masih terisolasi.

"Agenda kita hari ini memberikan bantuan ke desa Malasari, sekaligus melakukan pemetaan jalan untuk wilayah mana saja yang masih terisolir," ujar Ketua Umum CRF 250 Rally Tajul Arifin di Sukajaya, Kabupaten Bogor, Rabu (8/1/2019).

"Karakter motor kita yang memang bergenre dual sport. Memang ini pilihan yang tepat untuk masuk ke desa Malasari. Memang ada dua pilihan, seperti yang di sana untuk motor yang bergaya off road (trail) teman-teman memang jalurnya lebih susah," kata Tajul.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Beberapa komunitas lainnya juga hadir berjibaku untuk membantu distribusi logistik seperti pakaian, makanan hingga alas tidur untuk para korban. Seperti yang dilakukan Komunitas Trail Jabodetabek.

"Misi kita cuma bantu warga yang terisolir, beberapa hari pasokan makan mereka berkurang dari orang-orang yang memberikan donasi lebih tepat sasaran," ujar Ketua Umum Komunitas Trail Jabodetabek (KTJ), Eko dalam kesempatan yang sama.

Tajul menjelaskan bantuan yang didistribusikan kepada masyarakat korban bencana ini dibawa secara manual. Diikat di sepeda motor masing-masing menggunakan tali. Mengingat medan dan kondisi cuaca yang terkadang turun hujan membuat motor dua alam ini lebih cocok untuk membantu gerak distribusi logistik.

Foto: Ridwan Arifin


"Logistik saat ini hanya dikumpulkan di kecamatan atau balai desa. Namun pendistribusian harus menggunakan sepeda motor bergenre off road atau dual sport. Karena medannya, berkarakter jalan gravel dan berlumpur jadi dibutuhkan motor-motor yang lebih spesifik," ujar Tajul.


(riar/ddn)

Hide Ads