Hadir dalam acara tersebut sejumlah perwakilan Xpander Mitsubishi Owner Club (Xmoc) di Fairmont Hotel, Jakarta Pusat. Mereka memberikan pendapat soal sentuhan baru di Avanza 2019.
"Saya sudah lihat Veloz di Auto 2000, desain pasti lebih bagus dari desain yang lama, tapi kesannya agak sedikit dipaksain, modelnya seperti Voxy dan Vellfire, jadinya bagus tapi masih belum kesan wah, karena orang berekspektasi tinggi tapi hasilnya hanya facelift nggak beda jauh," ujar anggota Xpander Mitsubishi Owner Club (Xmoc) William Hartanto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memang salah satu keunggulan dari Avanza dan Veloz dibanding kompetitornya adalah menggunakan roda penggerak belakang, sehingga membuat ruang kabin lebih sempit dari milik Xpander.
Hal tersebut juga dikatakan oleh Presiden Direktur PT TAM, Yoshihiro Nakata di kesempatan sebelumnya.
"Kalau kompetitor lain bahkan tidak punya roda penggerak belakang (di kelasnya) menurut saya, hanya kami saja, bila dibandingkan FR dan FF keduanya memiliki keunggulan masing-masing dan negatif nya juga," ungkap Nakata.
"Contoh misalnya FF (penggerak depan) yang dimiliki kompetitor memang kelebihannya membuat spacious lebih luas dalamnnya, dan FR (penggerak belakang) memang tidak terlalu luas, tapi menurut saya cukup kuat misalnya ada jalan yang tough, sampai saat ini memuaskan para kostumernya," urai Nakata.
Baca juga: Toyota Masih Puas dengan Mesin Lama Avanza |
Soal model adalah selera dan sesuai dengan kantong masing-masing, William mengakui Avanza 2019 diklaim jauh lebih baik dari versi sebelumnya.
"Saat saya melihat di Auto 2000 memang lebih mumpuni dari yang lama, jadi lebih berteknologi, tapi ya balik lagi apa yang kita beli itu yang kita dapat," kata William.
Tak hanya William, Rudy Panggabean selaku Ketua Umum Xmoc Jawa Barat mengungkapkan kelebihan dan kekurangan Avanza dibandingkan Xpander.
"Kita melihat dari sisi Xpander sudah ada Stability Traction Control, saya lihat di Veloz belum ada, harapan saya sebenarnya pengen beli tadinya untuk anak tapi mirip seperti yang kemarin, mending sekalian Rush," ungkap Ketua Umum Xmoc Jawa Barat Rudi Panggabean.
"Satu hal yang dari Veloz yang saya suka, AC nya sudah digital, berbeda sama kita yang masih seperti kompor gas," kata Rudi seraya tertawa. (riar/ddn)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Cerita di Balik Polisi Kawal Mobil Pribadi Diprotes Pemobil Lain
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar