Pakistan - Perempuan yang mengendarai kendaraan roda dua kini makin banyak di Pakistan. Hal itu lantaran mobil mahal dan ingin mengurangi ketergantungan pada laki-laki.
Foto Oto
Perempuan Bersepeda Motor Makin Populer di Pakistan gegara Mobil Mahal

Program 'Women on Wheels' bertujuan untuk memberdayakan pengendara sepeda motorΒ perempuan di Pakistan.Β Di halaman tanah berumput, sekitar selusinΒ perempuan berkumpul di sekitar seorang instruktur, mendengarkan dengan saksama setiap kata-katanya.
Mereka adalah peserta program mengemudi sepeda motor Women on Wheels (WOW) yang ditawarkan gratis oleh polisi lalu lintas Lahore. Meskipun program ini sudah berusia 7 tahun, jarang sekali melihat perempuan mengendarai sepeda motor di Pakistan. Perempuan yang mengendarai mobil atau membonceng kendaraan roda dua yang dikendarai oleh saudara laki-laki lebih dapat diterima secara sosial di negara Islam yang konservatif tersebut. Β
Perempuan yang mengendarai kendaraan roda dua telah menjadi tabu budaya dan agama di Pakistan, tetapi kini semakin banyak perempuan yang mengubah budaya tersebut, seperti yang mereka lakukan pada tahun 1980-an dengan mobil biasa, dalam upaya untuk mengurangi ketergantungan mereka pada laki-laki untuk bepergian.
Program WOW telah berjalan sejak 2017, tetapi semakin populer dalam beberapa bulan terakhir karena harga mobil melambung dan sepeda motor menawarkan alternatif yang lebih murah.
Kendaraan roda empat termurah di Pakistan, dengan PDB per kapita tahunan sebesar $1.590, harganya sekitar 2,3 juta rupee ($8.265) dibandingkan dengan sekitar 115.000 rupee ($413) untuk kendaraan roda dua buatan China yang paling terjangkau.
Sohail Mudassar, seorang petugas lalu lintas, mengatakan program WOW selama sebulan telah melatih sedikitnya 6.600 perempuan, dan angkatan saat ini merupakan angkatan ke-86 sejak dimulai.
Pelatih perempuan Humaira Rafaqat, seorang petugas lalu lintas senior yang telah melatih sekitar 1.000 perempuan, mengatakan perempuan dari berbagai usia dan lapisan masyarakat telah bergabung dengan program mereka.
"Wanita muda adalah pembelajar yang cepat karena mereka antusias dan bersedia mengambil risiko," kataΒ Pelatih perempuan Humaira Rafaqat.
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Harga BYD Atto 1 Gak Masuk Akal, VinFast Bilang Begini