Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini

Year in Review 2022

Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini

Dok. detikcom - detikOto
Selasa, 27 Des 2022 08:09 WIB

Jakarta - Tahun 2022 tidak hanya menjadi saksi kelahiran mobil baru, tapi juga cerita tamatnya 5 model mobil dari berbagai merek. Mereka pamit dari pasar Indonesia.

Honda Odyssey 2018

Honda Odyssey tidak dijual lagi di Indonesia. MPV premium itu sudah hilang dari website resmi Honda Indonesia. Mobil pesaing Toyota Alphard ini diproduksi di pabrik Sayama, Prefektur Saitama. Pabrik tersebut dijadwalkan akan ditutup pada tahun fiskal yang berakhir Maret 2022. Honda telah memutuskan untuk tidak memindahkan produksinya ke tempat lain. Seperti diketahui Honda Odyssey yang beredar di Indonesia merupakan barang impor CBU (Completely Built Up) dari Jepang. (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)

Honda Odyssey 2018

Di Indonesia, Honda Odyssey pertama kali diperkenalkan pada tahun 2005 selanjutnya pada tahun 2010 generasi keempat Honda Odyssey kembali diperkenalkan. Pada Januari 2014, generasi kelima masuk ke Tanah Air. Sedangkan pada 2018 silam, mobil ini mengalami sedikit perubahan di bagian eksterior dan interior. Bahkan mobil ini baru saja disegarkan untuk pasar Tanah Air pada Februari 2021. Berdasarkan data wholesales, sepanjang Januari - Juni 2022, Honda Odyssey terakhir kali terdistribusi pada Januari sebanyak 5 unit, sisanya tidak ada pengiriman sama sekali.Β (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)

Test drive Mitsubishi Eclipse Cross

Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menyetop penjualan Eclipse Cross. SUV ini sudah tak lagi terpampang pada situs resmi Mitsubishi Indonesia sejak Maret 2022.Β Berdasarkan data wholesales (distribusi pabrik ke dealer) Gaikindo, Mitsubishi Eclipse Cross tercatat nihil penjualan pada Januari 2022. Catatan penjualan 0 unit Mitsubishi Eclipse Cross itu sudah terjadi sejak Juli 2021.Β (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)

Test drive Mitsubishi Eclipse Cross

Setelah tiga tahun berkiprah, mobil yang diimpor utuh atau CBU (Completely Built Up) dari Jepang itu sudah terdistribusi sebanyak 972 unit. Angka tersebut memang tak semoncer kompetitor terdekatnya, misalnya Corolla Cross sepanjang 2021 lalu sudah dikirim sebanyak 1.519 unit. Kini Mitsubishi menghilangkan Eclipse Cross dari situs resmi mereka. Eclipse Cross sudah tak menemani Xpander, Xpander Cross, Outlander PHEV, Triton, dan L300. President Director PT MMKSI, Naoya Nakamura mengatakan bahwa salah satu penyetopan Eclipse Cross karena supply akibat kelangkaan chip semikonduktor. (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)

Road Trip Jakarta Bali

Toyota Astra Motor juga menghentikan penjualan Corolla Cross versi bensin. Toyota akan lebih fokus menjual Corolla Cross varian hybrid.Β Berdasarkan data wholesales Gaikindo, Toyota Corolla Cross bensin terakhir kali terdistribusi pada Agustus 2021. Sejak saat itu, Corolla Cross dengan bekal mesin 1.800 cc non hybrid itu tidak dikirim ke dealer lagi.Β Corolla Cross non hybrid pertama kali diperkenalkan pada Agustus 2020. Peluncurannya dengan versi hybrid, tapi penjualan Corolla Cross non hybrid kalah laris. (Foto:Β  Muhammad Ridho/detikcom)

Road Trip Jakarta Bali

Saat tahun pertama peluncuran mobil dengan mesin bensin berkode 2ZR-FBE 1.8 liter itu bisa mengumpulkan penjualan sebanyak 449 unit, sedangkan model Corolla Cross hybrid mampu terdistribusi 652 unit pada tahun yang sama.Β Pun demikian setahun berikutnya, Corolla Cross hybrid lebih banyak disukai masyarakat Indonesia daripada versi non hybrid. Sebanyak 1.304 unit Corolla Cross hybrid terjual, sedangkan varian non hybrid cuma 215 unit. (Foto:Β  Muhammad Ridho/detikcom)

Toyota C-HR

Seturut dengan Corolla Cross non hybrid, model lain, yakni Toyota C-HR versi bensin juga tidak lagi dipasarkan di Indonesia. Penjualan C-HR hybrid lebih laris dari varian non hybrid. Dalam data wholesales Gaikindo, sepanjang Januari - Juni 2022, C-HR non hybrid tidak terdistribusi lagi, sementara varian hybridnya sudah terkirim sebanyak 31 unit. (Foto:Β  Ruly Kurniawan/detikcom)

Toyota C-HR

Sedangkan tahun lalu, C-HR non hybrid hanya terdistribusi sebanyak 23 unit. Populasinya kalah dari C-HR hybrid dengan angka pengiriman 157 unit.Β Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi mengatakan tren kedua mobil tersebut sudah berganti ke arah hybrid. Pihaknya saat ini hanya menjual C-HR dan Corolla Cross versi hybrid. (Foto: Lamhot Aritonang/detikcom)

Hyundai Ioniq Tembus Jakarta-Bali

Terbaru, Hyundai Ioniq Electric. Mobil listrik yang sudah dijual di Indonesia sejak November 2020 silam itu terpaksa disetop penjualannya. Hal ini karena keputusan prinsipal menghentikan produksi Ioniq Electric di pabrik Ulsan, Korea Selatan sejak Juli 2022 lalu. Dalam website resmi Hyundai Indonesia, Ioniq Electric tak lagi berada dalamΒ jajaran produk mobil listrik yang dijual Hyundai. Saat ini pabrikan asal Korea Selatan itu hanya memasarkan mobil listrik Hyundai Ioniq 5 dan Hyundai Kona Electric. (Foto: Grandyos Zafna/detikcom)

Hyundai Ioniq Tembus Jakarta-Bali

Soal populasinya, berdasarkan data wholesales (pabrik ke dealer) sepanjang Januari - Oktober 2022 baru terdistribusi sebanyak 45 unit. Jumlahnya menurun jika dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu sebesar 228 unit.Β Tahun 2021 menjadi tahun tertinggi distribusi Ioniq Electric, yakni sebanyak 228 unit. Bandingkan saat tahun peluncuran pada 2020, totalnya mencapai 81 unit.Β (Foto: Grandyos Zafna/detikcom)

Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Sayonara! 5 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini
Hide Ads