Termurah Rp 17 Jutaan, Ini Deretan Skutik Retro di Indonesia

PT Astra Honda Motor (AHM) sempat mengenalkan konsep produk yang sebelumnya dipamerkan dalam gelaran IMOS pada November 2018, Project G. Konsep motor itu kini sudah direalisasikan menjadi produk massal dalam bentuk Honda Genio.

Dari merek Honda ada dua motor yang jadi andalan di segmen tersebut. Paling murah tentu saja Honda Genio, motor yang dibangun dari Project G yang dipamerkan oleh Honda pada November 2018 silam.
Foto: Pradita Utama

Test Ride Honda Genio di Jakarta, Jumat (21//6/2019).

Motor ini mengusung kapasitas mesin 110 cc, Genio disebut mengisi ceruk kekosongan antara Honda BeAT dan Scoopy. Motor ini dijual mulai dari Rp 17,9 juta - Rp 18,465 juta. Foto: PT Astra Honda Motor

Motor ini mengusung kapasitas mesin 110 cc, Genio disebut mengisi ceruk kekosongan antara Honda BeAT dan Scoopy. Motor ini dijual mulai dari Rp 17,9 juta - Rp 18,465 juta. Foto: Pradita Utama

Selanjutnya adalah Honda Scoopy. Dari segi desain Honda Scoopy yang tampil lebih minim sudut tajam, lebih kental nuansa retronya dari Honda Genio. Perbedaan lain antara Honda Scoopy dengan Genio ialah penggunaan velg. Sebab Scoopy menggunakan ban berukuran 12 inch dengan yang dibalut 100/90 (depan) dan 110/90 (belakang). Foto: Astra Honda Motor

Fitur-fitur lain yang tidak ada pada Honda Genio, namun terpasang pada Scoopy ialah laci penyimpanan dengan tutup pelindung, smart key alarm dan answer back. Honda Scoopy saat ini dijual mulai dari Rp 20..475.000 hingga Rp 21.275.000. Foto: PT Astra Honda Motor (AHM)

Yamaha Fazzio Hybrid Connected coba mengambil segmen motor retro pasar Indonesia. Motor dengan teknologi hybrid pertama di kelasnya ini dijual mulai Rp 21,7 juta hingga Rp 22 juta. Foto: Ridwan Arifin

Untuk menunjang mobilitas, Fazzio 125 sudah dibekali dengan kapasitas bagasi 17,8 liter, double hook carabiner, open pocket di sebelah kanan, dan socket charger di sebelah kiri dengan kompartemen yang tertutup, dan lampu hazard. Foto: Ridwan Arifin

Selanjutnya Yamaha Fino. Motor retro modern ini menjadi lawan terdekat Honda Scoopy sebelum kedatangan Fazzio. Foto: Dok. YIMM

Yamaha Fino sama-sama memiliki gaya body vintage melengkung dan membulat. Motor ini punya kapasitas tangki bahan bakar yang sama dengan Honda Scoopy, yakni 4,2 liter. Bicara soal harga, Yamaha Fino saat ini dijual mulai dari Rp 19.340.000 hingga Rp 20.500.000. Foto: Dok. Yamaha

Selain kehadiran motor skuter retro dari Jepang, ada juga brand Benelli. Merek motor lama asal Italia yang sudah berada di bawah raksasa otomotif China, Geely.
Foto: Ridwan Arifin

Panarea dibekali mesin 124 cc satu silinder. Sementara saat peluncuran harga yang ditawarkan lebih miring dari Vespa LX, yakni Rp 25,6 juta (OTR Jakarta) Foto: Ridwan Arifin

merek Kycmo meluncurkan skuter Like 150i di arena IIMS 2019.

Pabrikan otomotif asal Taiwan, Kymco, juga menghadirkan model serupa yakni lewat Like150i. Foto: Pradita Utama

Saat ini motor tersebut dijual mulai dari Rp 35,5 juta (OTR Jabodetabek). Foto: Pool (Kymco)

PT Piaggio Indonesia meluncurkan router terbaru dalam bentuk LX yang mendapat beragam pembaruan. Seperti apa penampakannya? Lihat yuk.

Lalu jangan lupakan varian entry level Vespa yang ditawarkan di Indonesia, yakni Vespa 125 i-get. Warnya terbilang berani dengan nuansa ngejreng dan berjiwa muda. Varian Vespa LX sat ini dijual 39,5 juta (OTR Jadetabek) dan Vespa S dijual Rp 41 juta (OTR Jadetabek). Foto: Grandyos Zafna