GIICOMVEC Digelar Lagi, Usung Keselamatan Berkendara dan Penguatan Ekspor

SPG di Pameran Bus dan Truk — GIICOMVEC kembali digelar tahun 2020 ini (Foto: Rachman Haryanto/detikOto)

Jakarta - Pameran otomotif khusus kendaraan komersial Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) akan kembali digelar. Acara dua tahunan yang telah memasuki gelaran ke-dua ini akan diselenggarakan pada 5-8 Maret 2020 di Jakarta Convention Center.

Kali ini GIICOMVEC akan menyajikan pameran kendaraan komersial yang lebih komprehensif. Tidak hanya sekedar produk kendaraan komersial, di sini juga akan ada pameran karoseri hingga aksesorinya untuk memenuhi kebutuhan bisnis.

"Kali ini kita harap bisa lebih komprehensif. Komersial karoseri kita sertakan dalam pameran ini. Kami tetap optimis walau tahun lalu penjualan kendaraan bermotor turun sedikit dibanding tahun sebelumnya. Keterkaitan antara industri kendaraan komersial dan industri pendukungnya sangat erat dan hampir tidak mungkin dipisahkan, sehingga kehadiran puluhan merek dari supporting industri dalam pameran GIICOMVEC kami rasa penting dan akan memberikan benefit untuk para pebisnis," terang Ketua III Gaikindo, Rizwan Alamsjah dalam konferensi pers GIICOMVEC di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (4/2/2020).

GIICOMVEC 2020 juga mendapatkan dukungan dari beberapa asosiasi industri kendaraan komersial Indonesia. Di antaranya Asosiasi Karoseri Indonesia (ASKARINDO), Asosiasi Logistik Indonesia (ALI), Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (APTRINDO), dan Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI).

Selain mempertemukan para pebisnis khususnya yang membutuhkan alat transportasi, pameran ini juga akan menekankan pentingnya keselamatan. Ini didasari masih tingginya angka kecelakaan kendaraan angkut di Indonesia.

"Selanjutnya yang kita ingin tekankan lagi adalah keselamatan berkendara jadi kita ingin mendeklarasikan Indonesia transportation toward zero fatality. Mungkin kecelakaan ada tapi jangan sampai fatal. Oleh sebab itu dalam pameran ini kami juga menggandeng erat kemenhubdat untuk membuat angkutan darat nyaman dan aman dan tidak menimbulkan korban jiwa," tambah Ketua Umum Gaikindo, Yohanes Nangoi, dalam kesempatan yang sama.

Hal lainnya yang ingin ditekankan dalam pameran ini adalah memperkuat ekspor kendaraan komersial buatan dalam negeri. Nangoi melihat Indonesia masih memiliki potensi besar karena telah memiliki kapabilitas produksi kendaraan komersial untuk diekspor.

"GIICOMVEC kali iini sangat krusial karena pertanda dunia otomotif Indonesia terutama kendaran komersial kita sudah mandiri. Pada penyelenggaraan pertama kami sudh meyakinkan Kemenperin tidak perlu import kendaraan komersial bekas karena dalam negeri sudah mampu swasembada kendaraan yang dibutuhkan untuk Indonesia. Setelah dua tahun kemampuan ini makin kuat," tutup Nangoi.