Secara performa, Fisker Ocean diklaim punya jangkauan maksimum 300 mil atau mencapai 482 kilometer ketika baterai terisi dalam kondisi penuh. Menurut Fisker, Ocean menggunakan paket baterai 80 kWh untuk membantunya mencapai target jarak tempuh itu.
Baca juga: BlackBerry Bikin Superbike Bertenaga Listrik |
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara desain, Fisker Ocean tak jauh beda dengan SUV listrik kebanyakan. Fisker menggunakan pendekatan sederhana, mirip seperti yang dilakukan Tesla dengan Model Y dan Ford yang punya Mustang Mach-E.
Fisker Ocean akan mendapatkan head unit dengan panel layar sentuh besar, yang diletakkan di depan dan di tengah. Dan juga panel layar yang lebih kecil yang terletak di belakang kemudi, berperan sebagai panel instrumen digital.
Ada lima tombol yang bersembunyi di bawah layar tengah untuk memberi pengguna akses cepat ke layar beranda, dan untuk mengatur semburan AC, suhu, hingga sistem audio.
Salah satu hal yang juga menarik adalah bahwa Fisker Ocean akan menggunakan panel solar di atapnya. Namun belum dijelaskan secara pasti, fungsi utama dari panel solar ini. Apakah untuk membantu pengisian ulang baterai atau hanya untuk kondisi darurat saja.
Rencananya Fisker Ocean mulai dijual akhir 2021. Di AS, mobil listrik ini dibanderol mulai US$ 37.499 atau setara Rp 521 juta.
(lua/ddn)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?