Diungkapkan CEO PT GTI Harun Sjech, produksi motor listrik Gesits kali pertama adalah 20.000-25.000 unit. Dengan pengiriman dimulai pada Juni-Juli 2019 mendatang.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rencana produksi pertama 20.000 sampai 25.000 unit. Saat ini, pemesanan sudah 30.000 unit. Tapi kita akan kebut sehingga tak lama menunggu," katanya di helatan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 di JIEXpo, Kemayoran, Jakarta.
Pemesan sendiri dikatakan paling banyak di wilayah Jabodetabek. "Bali dan Surabaya juga banyak. Mayoritas dari perusahaan (fleet). Tahun ini kita akan bangun jaringan diler," lanjut Harun.
Motor akan diproduksi di pabrik PT Wijaya Industry Manufacture (PT WIMA) di kawasan Cileungsi. Perusahaan ini merupakan perusahaan hasil kerja sama antara PT WIKON dan GTI.
![]() |
Direktur Utama PT Wijaya Karya (WIKA, Persero) Tumiyana mengatakan pihaknya telah menyiapkan fasilitas pabrik untuk merakit 50.000 unit Gesits per tahun. "Kapasitas pabrik perakitan akan kami tingkatkan secara bertahap hingga mencapai 100 ribu unit per tahun," ujar Tumiyana beberapa waktu lalu.
(ruk/ddn)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar