"Hingga September 2018, pasar motor di domestik telah tumbuh 8,8 persen. Tren positif ini kami harapkan juga akan terjadi di pasar ekspor," kata Ketua Umum Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) Johannes Loman pada opening ceremony Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018 di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Rabu (31/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hingga September 2018, kami sudah mengekspor hingga 438.530 unit. Dan kami perkirakan hingga akhir tahun (2018) ini, ekspor motor bisa tumbuh 23 persen menjadi 530.000 unit," terang Loman.
Baca juga: Menperin Resmikan Pameran IMOS |
AISI juga melihat tren positif di industri sepeda motor tersebut akan menyumbang pertumbuhan ekonomi negara Indonesia.
"Baik melalui penciptaan jutaan tenaga kerja maupun pajak yang kami berikan. Tentu kami tidak ingin berhenti di sini. Setiap produsen terus berinovasi dalam mengembangkan teknologi untuk menjawab kebutuhan mobilitas yang baik di masa depan," pungkas Loman. (lua/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini