Namun, pemilik mobil kelas menengah ke bawah tak perlu khawatir. Karena saat ini sudah ada teknologi kamera dasbor (dashcam) yang dibekali fitur canggih ala mobil mahal.
Kini ada kamera dasbor YI Smart Dash Cam. Kamera dasbor ini menawarkan fitur canggih ala mobil mewah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jokowi Tengok Motor Modif Anaknya |
"YI Smart Dash Camera ini ada fitur safety drivingnya. Namanya ADAS atau Advance Driver ASSistcae System," kata Rizky Fauzy, International Marketing Business Development Manager YI saat ditemui detikOto di Otobursa Tumplek Blek 2018 di Gambir Expo, Jakarta, Minggu (22/7/2018).
Menurutnya, kamera ini sejatinya sama seperti kamera dasbor pada umumnya. Untuk mengaktifkannya, kamera ini harus dicolokkan ke lighter mobil. Bedanya dengan kamera dasbor lainnya, kamera ini punya fitur keselamatan yang memberi peringatan kepada pengemudi.
"Jadi ADAS ini ketika kita sedang nyetir, dengan menggunakan dashcam itu kalau terlalu dekat dengan objek di depan bisa kasih notofikasi. Dia juga punya lane deperture warning, jadi kalau msialnya kita lagi di jalan, kita nyalain fitur itu, kita ngantuk dan keluar jalur, itu bisa kasih notofikasi juga," jelas Rizky.
Selain itu, kamera ini juga memiliki fitur emergency recording. Jadi, ketika kendaraan mengalami kecelakaan, data kecelakaan terekam di dalam kamera.
"Jadi kalau di luar negeri itu biasa dijadikan bukti ke asuransi," sebutnya.
"Pemasangan semua produk kita plug n play. Kita jual termasuk kabel dan mounting. Jadi gampang tinggal di lighter (colok USB) dan tinggal ditempel ke kaca mobil di balik spion tengah," sambungnya.
Kamera dasbor ini dijual Rp 999.000. Khusus di Otobursa Tumplek Blek 2018, kamera ini didiskon menjadi Rp 899.000.
"Ini untuk meningkatkan awarenss untuk safety driving. Terutama untuk mobil-mobil menengah ke bawah yang belum punya fitur itu. Kalau untuk mobil kelas tinggi mungkin udah ada fitur itu. Nah itu untuk meningkatkan safety juga," katanya.
Selain itu, dipamerkan juga YI Mirror Dash Cam. Kamera itu berfungsi sebagai kaca spion tengah sekaligus display kamera. Tapi, kamera ini harganya lebih mahal. Harga normalnya Rp 1.399.000, sementara di acara Otobursa Tumplek Blek 2018 dibanderol Rp 1.299.000.
"Dia bentuknya kayak mirror. Jadi banyak keluhan juga kalau pakai dashcam menghalangi pandangan. Kalau ini kita sengaja produksi langsung built-in di kaca spion tengah. Jadi di kaca spion ini ada display juga," kata Rizky.
![]() |
Layar display kaca spion ini bisa dinonaktifkan. Ketika layar dalam keadaan mati, alat ini berfungsi sebagai spion tengah biasa.
"Dan dia tidak hanya kamera yang menyorot ke belakang, tapi juga bisa menyorot ke jalan, di bumper juga ada," ujar Rizky.
Ketika mobil mundur, gambar dari kamera yang tertanam di belakang mobil tampil di kaca spion tengah. Jadi, fitur ini berguna untuk membantu parkir juga.
"Sebagai pengganti kaca spion tengah. Dia bisa otomatis mati juga layarnya. Misalnya 2 menit mati displaynya, dia berfungsi sebagai kaca spion biasa," katanya. (rgr/ddn)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar