Atraksi Gajah Monster Bikin Pengunjung Otobursa Terpana

Atraksi Gajah Monster di Otobursa Tumplek Blek 2018. Foto: Akfa Nasrulhak

Jakarta - Ajang pameran otomotif akbar kembali hadir menyapa pencinta otomotif dari berbagai penjuru di Indonesia. Otobursa Tumplek Blek 2018, berpindah tempat dari semula biasa dilaksanakan di Senayan, kini beralih ke Gambir Ekspo, Kemyoran, Jakarta Pusat.

Selain terdapat area bursa dan lapak, di pameran ini juga tersedia area menarik lain seperti Parade Test Drive & Test Ride Area, yaitu area yang disiapkan bagi para pengunjung yang ingin mencoba performa motor dan mobil terbaru.

Dan acara yang paling ditunggu-tunggu adalah Gajah Monster (Gamon) Show yang merupakan icon dari Otobursa Tumplek Blek setiap tahunnya. Atraksi Gajah Monster kembali hadir di Zona Atraksi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menariknya, tahun ini Gamon akan tampil dengan bodi dan livery baru untuk memanjakan mata pengunjung.

Gamon akan melindas beberapa mobil yang jadi rintangan. Namun tenang, acara ini akan tetap aman karena ditangani oleh tenaga profesional. Basis Gamon sendiri yakni Chevrolet Blazer keluaran 1976. Standarnya, Chevy Blazer ini memiliki bentuk kotak, khas mobil Amerika. Sementara itu, mesinnya menggunakan milik marine atau truk yang aslinya berkapasitas 350 cu in.

Gajah Monster merupakan signature dari event Otobursa Tumplek Blek yang melakukan aksi gilas mobil. Tahun ini Gamon akan tampil dengan bodi dan livery baru untuk memanjakan mata pengunjung.

Salah seorang Tim Gilas Mobil Gamon, Panji mengatakan bahwa Gajah monster memiliki cerita yang panjang karena dari tahun 1993 Gamon tampil selalu di Otobursa dan para pengunjung yang sering ke Otobursa pasti lihat dengan desain yang berbeda-beda.

"Di tahun ini sengaja kita bikin tampil beda, kita kembali ke masa dahulu dengan desain body Chevy. Jadi memang ini banyak permintaan dari pengunjung Otobursa kenapa desain Gamon itu tidak berubah kayak dulu lagi, makanya kita mengakomodir sekarang ini desainnya kembali ke desain Chevy, " ujar Panji Tim Gilas.

Salah satu Tim Gilas lain, Anto mengatakan bahwa Gajah Monster itu ada dari tahun 1993, saat itu Tumplek Blek belum ada, jadi waktu itu tampilnya di Pesta Otomotif. Sebelum tampil dengan desain sekarang, Gamon ukuran bannya lebih kecil kira-kira ukurannya 35. Kemudian naik ke ukurang 38, 40, 42 dan terakhir ukuran ban paling besar itu adalah 44.

"Nah, sejarah (desain Gamon) ini kita bisa lihat di stiker bodinya dari tahun ke tahun," kata Anto Tim Gilas Mobil Monster. (rgr/ddn)