Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Jongkie Sugiarto mengatakan, pihaknya tidak bisa melarang siapa pun untuk mengadakan pameran otomotif. Tak terkecuali Dyandra yang menyelenggarakan IIMS 2015 di Kemayoran, Jakarta.
Meski begitu, Jongkie mengharapkan kedua pameran tersebut tetap ramai dikunjungi. Dengan begitu, industri otomotif di Indonesia bisa berkembang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jongkie menegaskan, semua agen pemegang merek (APM) yang tergabung dalam Gaikindo tidak dilarang untuk mengikuti pameran selain GIIAS. Sebab, hal itu menyangkut kebijakan APM sendiri.
"Ya fine-fine aja (ikut dua pameran). Dari Gaikindo tidak ada larangan. Silakan lah lu mau ikut lima tempat juga enggak masalah. Kita kan memakai ajang Auto Show ini agar bisa memperkenalkan teknologi terbaru. Yang namanya orang beli mobil kan pilihannya banyak," imbuhnya.
Sementara itu, beberapa waktu lalu Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Saleh Husin menyatakan, pihaknya menyarankan agar dua pameran otomotif Indonesia tidak berjalan dengan waktu bersamaan. Namun, Jongkie mengaku tidak bisa melarang orang lain untuk mengadakan pameran lain.
"Ya silakan Menperin menyarankan itu. Saya katakan Gaikindo tidak bisa melarang orang lain bikin pameran. Kalau Dyandra bikin IIMS ya silakan," kata Jongkie.
(rgr/ady)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Kemenhub: Bus Cahaya Trans Harusnya Dilarang Beroperasi