Ngeri! Mobil Dikemudikan Lansia 72 Tahun Hantam Pemotor di Perempatan Jalan

Kecelakaan maut yang terjadi perempatan jalan kawasan Kolhapur India terekam dalam CCTV. Begini detik-detik kecelakaan maut yang mengerikan itu.

Kecelakaan mengerikan terjadi di perempatan jalan Maharashtra Kolhapur, India. Kecelakaan itu juga terekam dalam CCTV yang beredar luas di media sosial. Terlihat pada perempatan jalan yang tak dilengkapi oleh lampu lalu lintas itu pengendara silih berganti untuk berjalan ke arah berbeda.

Namun tiba-tiba datang Hyundai Santro dengan kecepatan tinggi menghantam sejumlah pemotor di depannya. Pemotor dan penumpang pun terpental akibat dihantam mobil dengan kecepatan tinggi sebagaimana terlihat dalam video. Tampak ada tiga motor yang diseruduk Hyundai Santro itu sebelum akhirnya menabrak tiang di sisi kiri jalan. Hyundai Santro kemudian terbalik ke kanan beberapa saat setelah tabrakan.

Dilansir NDTV, dari kejadian itu tiga orang dinyatakan meninggal dunia dan enam lainnya mengalami luka-luka. Mobil itu dikemudikan Vasant M Chavan yang merupakan pensiunan Wakil Rektor Universitas Shivaji Kolhapur. Vasant diketahui berusia 72 tahun dan menjadi salah satu korban meninggal dunia dari insiden tersebut.

Dalam laporan IANS, Vasant diduga mengemudikan mobil dalam kondisi tidak sehat hingga akhirnya kehilangan kendali hingga mobil bisa melaju sekencang itu. Polisi mengatakan saat ini masih menyelidiki kasus kecelakaan maut itu.

Mengemudikan kendaraan memang harus dalam kondisi fit untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan. Kondisi fisik yang kurang baik dapat berdampak serius pada keselamatan dan kenyamanan berkendara.

Mengutip laman Auto2000, dengan kondisi fisik yang prima dan bugar, pengemudi jadi memiliki kewaspadaan yang optimal. Saat kondisi fisik tak optimal seperti lelah, mengantuk, atau sakit, tingkat kewaspadaan cenderung menurun. Konsentrasi dan refleks menjadi terganggu, sehingga reaksi terhadap situasi darurat di jalan raya menjadi lebih lambat dan kurang tepat.

Tak cuma itu, kondisi fisik yang kurang baik dapat mempengaruhi kemampuan dalam memproses informasi dan mengevaluasi situasi sekitar. Kondisi fisik yang buruk juga dapat mempengaruhi kemampuan berpikir secara jernih dan membuat keputusan rasional dan cenderung berdampak pada kecelakaan.