YouTuber Dikepung Ojol, Perlukah Kita Tegur Pemotor Lawan Arus?

Jakarta -

Viral YouTuber bernama Laurendenra Hutagalung dikepung warga gara-gara membuat konten video 'mencegat pemotor lawan arus' di Tebet, Jakarta Selatan. Yang menjadi pertanyaan, apakah warga umum lainnya boleh menegur atau mengingatkan pengendara motor lawan arus seperti halnya YouTuber Laurendra?

Director Training Safety Defensive Consultant (SDCI) Sony Susmana, siapa pun boleh mengingatkan para pengendara motor yang melanggar aturan lalu lintas. Terlebih jika pengendara motor tersebut melakukan pelanggaran lalu lintas yang cukup berbahaya, seperti melawan arus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kericuhan di Jl KH Abdullah Syafei, Tebet, gegara YouTuber bikin kontek cegat pemotor lawan arah (dok. Istimewa) Foto: Kericuhan di Jl KH Abdullah Syafei, Tebet, gegara YouTuber bikin kontek cegat pemotor lawan arah (dok. Istimewa)

"Pertanyaannya, boleh nggak orang umum menegur pelanggar lalu lintas? Boleh-boleh saja, sepanjang (pelanggaran lalu lintas) itu dilihat membahayakan," ungkap Sony kepada detikOto, Rabu (16/8/2023).

Sony menambahkan, perilaku pengendara motor di Jakarta memang sudah cukup parah. Banyak yang melanggar lalu lintas secara berjemaah atau bersama-sama, sehingga hal yang salah itu lama-kelamaan mereka anggap sebagai suatu kewajaran.

"Karena memang pemotor di sini (Indonesia), rata-rata sudah parah habit-nya (kebiasaan sehari-harinya). Peringatan, imbauan akibat melanggar yang harusnya disikapi positif ini, malah dianggap sebuah bentuk permusuhan," sambung Sony.

Dan fakta yang terjadi di lapangan memang begitu adanya, pelanggaran lalu lintas seolah menjadi hal biasa di kota-kota besar seperti Jakarta. Selain lawan arah, pelanggaran lain yang bisa ditemui di jalanan adalah menerobos lampu merah, berkendara di atas trotoar, dan tidak menggunakan perangkat safety seperti helm.

Sony menegaskan lagi, seharusnya masyarakat punya budaya malu jika melanggar lalu lintas. "Di sisi lain, pihak polisi juga nggak bisa tinggal diam. Segera upayakan patroli dan penilangan di spot-spot (pelanggaran lalu lintas) tersebut," tukasnya.