Setelah 'diserang' isu pemerasan dan penipuan, Bengkel Hens Motor yang berlokasi di Sentul, Jawa Barat kini tutup. Bengkel tersebut sudah tak beroperasi sejak empat hari terakhir. Lantas, benarkah korban yang menyebarkan video di media sosial mendapat ancaman dari pihak bengkel?
Hens Motor tutup tak lama setelah didatangi Polres Bogor. Hal itu bermula setelah wanita bernama Echa Utha Al-buchori membagikan pengalaman buruknya servis di bengkel tersebut. Dia dimintai bayaran Rp 2,7 juta untuk penggantian oli dan perbaikan kecil.
Kenyataan itu membuat sejumlah warganet khawatir. Sebab, bisa saja, Echa mendapat tekanan atau ancaman dari pihak bengkel yang kini tak lagi beroperasi. Bukan hanya itu, penilaian buruk publik juga bisa membunuh usaha mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Meski demikian, Echa menegaskan, hingga hari ini tak ada ancaman dari pihak bengkel. Setidaknya itu yang dia sampaikan kepada detikOto melalui pesan singkat.
"Tidak ada (ancaman)," ujar Echa kepada detikOto, Kamis sore (4/5).
Kami juga sempat menghubungi pihak Hens Motor untuk meminta sejumlah keterangan. Namun, hingga berita ini dimuat, mereka masih bungkam dan belum meresponsnya.
Korban Dipanggil Polres Bogor
Di kesempatan yang sama, Echa mengaku telah menerima panggilan dari Polres Bogor untuk hadir di lokasi, Jumat (5/5). Echa belum bisa mengurai lebih detail mengenai maksud dan tujuan pemanggilan tersebut. Namun, kabarnya ada sejumlah informasi yang ingin polisi kumpulkan darinya.
"Jumat (hari ini) saya ke Polres buat menjelaskan (kasus) ini. Polisi yang nyuruh saya datang. Tinggal tunggu saja kabarnya bagaimana," ungkapnya.
![]() |
Saat ditanya kemungkinan membuat laporan untuk pemilik bengkel, Echa belum bisa menjawabnya. Menurutnya, itu tergantung bagaimana hasil pertemuan dengan pihak kepolisian.
"Cuma mau menceritakan kejadian yang sebenarnya, biar beritanya tidak gantung. Setelah itu saya serahkan ke polisi, kira-kira baiknya saya harus buat laporan atau tidak," kata dia.
(sfn/din)
Komentar Terbanyak
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Parkir Kendaraan di Jakarta Bakal Dibikin Mahal!
Duit Ada, Kenapa Orang Indonesia Menahan Beli Mobil?