Menemukan mobil yang pertamakali dimiliki bagi sebagian orang merupakan hal yang sangat mengharukan sekaligus membahagiakan. Itulah yang dialami oleh warga Finlandia, Pekka Nummelin, yang menemukan kembali mobilnya setelah 40 tahun berpisah.
Seperti dilansir Huffington Post, Minggu (04/01/2015), mobil Ford Anglia 1967 dibeli Nummelin pada 1974. Kala itu, Pekka, yang berusia 20 tahun membelinya sebagai sarana transportasi saat mencari dan melakukan pekerjaannya sebagai tukang kayu.
Mobil itu saban hari diajaknya mondar-mandir dari rumah orangtuanya berada di luar kota Helsinki menuju beberapa kota lainnya untuk mendapatkan pekerjaan. Hingga suatu saat, cuaca ekstrim datang pada saat Pekka mengemudikan mobil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keesokan harinya, dengan dibantu adiknya, Pekka menarik mobil itu untuk kembali ke rumah orang tuanya yang berjarak sekitar 40 kilometer dari tempat kejadian. Dan menempatkan mobil itu di pekarangan belakang rumah yang masih berupa hutan.
Beberapa kali Pekka mencoba melakukan perbaikan namun belum berhasil. Bahkan seiring dengan kesibukannya dalam bekerja, dia lupa terhadap kondisi Ford Anglia itu. Malah, dia membeli sebuah mobil Ford yang lain sebagai sarana trnsportasinya.
Ingatan Pekka terhadap mobil pertamanya itu semakin jauh saat dia menikah dan tinggal di kota yang jauh dari orang tuanya. Maklum, selain urusan rumah tangga bekerja, dia juga mempunyai urusan lain.
Hingga saat orang tuanya meninggal, dan dia telah berusia 60 tahun, Pekka kembali mencoba mengingat-ingat tentang mobil pertamanya itu. Terlebih, meski orang tuanya telah meninggal namun trumah dan pekarangan termasuk berbagai property yang ada di atasnya tak pernah dijual.
Dia pun meminta anaknya, Tommi untuk mengecek keberadaan itu. Dan benar, ternyata mobil itu masih ada meski telah ditumbuhi lumut dan rerumputan. Pekka merasa bahagia.
Terlebih cat mobil masih bagus, hanya satu kaca jendela mobil yang retak. Sedangkan bagian bawah mobil ambles sekitar 6 inci. Pekka tak sabar untuk mengetahui bagian dalam mobil, hanya dia tak memiliki kuncinya, karena dia sudah kehilang jejak dimana kunci berada.
(arf/arf)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah