Dikutip akun @mountainesia, Honda GL Pro mampu menggendong motor sport seperti Honda CBR, Kawasaki Ninja, dan motor sport lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diangkatnya motor sport ini karena kesalahan para pemilik motor tersebut.
"Angkernya Gunung Bromo terjadi karena pemotor nggak bisa menguasai medan atau si biker nggak mahir menguasai motor kopling alhasil setiap motor sport yang melewati padang pasir di gunung bromo selalu saja terjadi selip kopling. Bukan hanya motor kopling manual, motor matic juga bisa menjadi korban, Kampas kopling aus karena si user nggak bisa menguasai medan, lihat saja motor milik warga sekitar nggak ada masalah dengan motornya karena sudah terbiasa, hal ini tentunya menjadi berkah tersendiri buat para tukang ojek di sana," tulis dalam akun tersebut.
"Pasti ongkos mengangkut motor seperti repot lihat saja motor digendong di atas motor Honda GL. Padang pasir tentunya bukan medan yang pas buat si karet bundar yang halus, harus ban pacul kalau mau aman melewati gurun pasir di bromo. Kalau nggak pakai ban pacul harus bisa menguasai medan seperti warga bromo pasti mereka sudah menguasai daerah gurun pasir di bromo beda dengan para biker wisatawan...! nggak bisa adaptasi dijamin kampas kopling habis karena selip. Untung motor mimin bukan Ninja," tambah tulisan tersebut.
Wah buat detikers harus lebih hati-hati saat touring ke gunung Bromo ya.
(lth/ddn)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah