Penjualan mobil baru di Indonesia pada paruh pertama 2024 mengalami penurunan hingga 19,4 persen dibandingkan tahun lalu. Penurunan ini dipicu oleh berbagai faktor. Lalu bagaimana dengan penjualan di segmen premium? Apakah mengalami penurunan juga?
Dijelaskan Director of Communications BMW Group Indonesia, Jodie O'tania, segmen mobil premium di Indonesia masih memiliki banyak ruang untuk tumbuh, kendati hasil penjualan mobil baru sepanjang Januari-Juni 2024 mengalami penurunan.
"Kalau untuk di segmen premium, kita masih melihat dan kita masih percaya, potensinya masih tinggi sekali untuk terus tumbuh. Karena secara keseluruhan penjualan mobil di Indonesia itu kan sekitar satu juta (per tahun), dan kendaraan premium itu bahkan belum sampai 1 persennya, begitu. Jadi kita mau menyasar (target) di atas 1 persen itu, sehingga masih besar sekali market share yang bisa kita tumbuhkan dari kendaraan premium," kata Jodie ditemui detikOto di Tangerang, belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lanjut Jodie menjelaskan, penjualan BMW Indonesia pada semester pertama 2024 hasilnya kurang lebih sama dengan periode penjualan yang sama di tahun lalu. Namun yang mengejutkan, penjualan mobil listrik BMW tumbuh secara signifikan.
"Yang luar biasa adalah dalam hal kendaraan listrik. Itu kita penambahannya sangat signifikan. Secara keseluruhan, total (mobil listrik) BEV itu 261 unit. Kalau tahun lalu, 186 unit. Jadi untuk total penjualan yang (mobil konvensional) ICE, itu masih sejajar (kurang lebih sama penjualannya), tapi untuk kendaraan listrik peningkatannya adalah 40 persen. Dan kalau untuk market share, dibandingkan segmen premium yang lain di kendaraan listrik, itu market share kita sekitar 71 persen," tambah Jodie.
Sebagai informasi, BMW Indonesia juga turut serta dalam ajang pameran GIIAS 2024 yang digelar pada 18-28 Juli 2024. Merek mobil mewah asal Jerman tersebut mengklaim mencatatkan angka SPK (surat pemesanan kendaraan) hingga 1.166 dalam 11 hari pameran. Ini menjadi rekor tertinggi penjualan BMW selama mengikuti pameran GIIAS.
(lua/dry)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar