Jumlah Orang Indonesia yang Mudik Setara Warga Negara Belanda-Jerman Digabung!

Dina Rayanti - detikOto
Selasa, 26 Mar 2024 03:21 WIB
Ilustrasi mudik Lebaran 2024. Foto: ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Jakarta -

Ada ratusan juta masyarakat Indonesia yang diprediksi bakal mudik tahun 2024. Jumlah itu setara dengan lima warga negara di Eropa yang bergerak bersama.

Tradisi mudik Lebaran sudah lekat dengan masyarakat Indonesia. Masyarakat berbondong-bondong pulang ke kampung halaman untuk bertemu dengan orang tua dan sanak saudara. Tahun ini, berdasarkan riset yang dilakukan Kementerian Perhubungan bersama dengan Korlantas Polri diprediksi ada ratusan juta masyarakat Indonesia yang bakal mudik ke kampung halaman.

Ratusan juta orang Indonesia yang mudik itu jumlahnya setara dengan lima warga negara di Eropa yang bergerak bersama-sama.

"Tahun ini masyarakat Indonesia yang akan melakukan perjalanan mudik itu ada 71% lebih artinya setara dengan 193,6 juta orang kalau kita compare lagi ke beberapa negara di Eropa, seluruh warga negara Irlandia, Belanda, Swedia, Jerman, Prancis itu bergerak bersama-sama itu setara dengan tadi," terang Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan saat menjawab pertanyaan warganet dalam video yang diunggah di akun Instagram NTMC Korlantas Polri.

Dari pemaparan itu, diketahui warga negara Irlandia jumlahnya 5.080.575 jiwa, Belanda 17.618.299 jiwa, Swedia 10.656.668 jiwa, Jerman 83.263.901 jiwa, dan Prancis 64.846.400 jiwa. Kalau ditotal jumlahnya sekitar 180 jutaan jiwa.

Adapun dari jumlah tersebut, kata Aan, banyak masyarakat yang berpergian ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Atas dasar itu, masyarakat yang hendak menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur lebih didahulukan, terutama saat melintas di Tol Trans Jawa.

"Yang bergerak sebaliknya artinya dari arah Jawa ke Jabodetabek hanya 3,35 persen. terjawab kan kenapa kita memprioritaskan masyarakat yang mudik dari arah Jabodetabek ke arah Jawa dan sebaliknya pada saat arus balik ini kita akan berlakukan hal yang sama," ungkap Aan.

Berdasarkan survei tersebut, puncak arus mudik adalah H-2 atau Senin, 8 April 2024 (dimulainya cuti bersama) dengan potensi pergerakan 26,6 juta orang (13,7%). Sedangkan perkiraan puncak arus balik adalah H+3 yakni Minggu, 14 April 2024 dengan potensi pergerakan 41 juta orang (21,2%).

Dalam mengantisipasi meningkatnya jumlah perjalanan orang pada saat mudik Lebaran 2024, Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri dan Kementerian PUPR telah resmi menerbitkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2024/1445 H pada tanggal 5 Maret 2024.

Pada SKB tersebut memuat pengaturan pembatasan operasional angkutan barang pada libur Lebaran 2024. SKB Nomor: KP-DRJD 1305 Tahun 2024, SKB/67/11/2024, 40/KPTS/Db/2024 ditandatangani oleh Direktur Jenderal Perhubungan Darat Hendro Sugiatno, Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Irjen Pol. Aan Suhanan, dan Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian ini mengatur dan melakukan pembatasan transportasi demi keselamatan, kenyamanan serta ketertiban bersama.



Simak Video "Video: Polisi Lampung Kawal Pemudik Sepeda Motor di Malam Hari"

(dry/din)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork