Datang ke IIMS, Erick Thohir Cek Tren Kendaraan Listrik

Erick Thohir saat mengunjungi pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 (Muhammad Hafizh Gemilang/detikcom)

Jakarta -

Menteri BUMN Erick Thohir menyambangi pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JIExpo Kemayoran pada Minggu (18/2/24).

Kehadirannya bukan tanpa alasan, Erick Thohir mengklaim sedang memantau tren penjualan electric vehicle (EV) alias kendaraan listrik dan perbandingannya dengan kendaraan konvensional.

Hal ini dilakukannya untuk melihat bagaimana peran subsidi kendaraan listrik yang diberikan pemerintah kepada masyarakat. Selain itu, untuk menyusun strategi lain dalam mempercepat program penggunaan kendaraan listrik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nah hal-hal ini yang kita dorong percepatan dan kenapa tadi salah satunya sama penyelenggara saya minta data, tren penjualan motor dan mobil listrik, ya, di dalam international motor show ini Indonesia International Motor Show (IIMS) ini seperti apa trennya apakah nanti dari total transaksi 50% EV-50% bensin, atau bahkan 70% EV-30% bensin atau kebalik ya 30% EV-70% bensin, itu yang saya mau lihat trennya," ujar Erick kepada awak media, Minggu (18/2/2024).

"Supaya apa? Masyarakat ini (bisa melihat), dengan intervensi yang sudah dilakukan pemerintah ini ada ketertarikan, nggak? Jangan hanya bicara saja, tanpa komitmen," lanjutnya.

Erick Thohir menegaskan langkah pemerintah dalam memberikan subsidi kendaraan listrik merupakan bentuk percepatan program penggunaan kendaraan listrik. Di mana program ini diklaim dapat membantu melestarikan lingkungan, salah satunya mengurangi polusi udara.

"Nah ini yang kita harus lakukan. Kalau masyarakat juga ingin udara Jakarta juga bebas polusi, ya kita harus menggunakan kendaraan yang aman untuk polusi," ujar Erick.

"Salah satunya, motor-mobil listrik ataupun ke depan yang namanya bagaimana kita mendorong penggunaan yang namanya bio ethanol, ataupun bio diesel, ataupun apalah nanti hidrogen dan lain-lainnya gitu," tutupnya.