Pembelaan Rian Mahendra untuk PO Haryanto soal Insiden dengan Pajero Sport

Pembelaan Rian Mahendra untuk PO Haryanto soal Insiden dengan Pajero Sport

Dina Rayanti - detikOto
Sabtu, 06 Jan 2024 19:04 WIB
Pendiri PO MTI, Rian Mahendra.
Rian Mahendra. Foto: Tangkapan layar Youtube.
Jakarta -

Rian Mahendra turut membela PO Haryanto terkait viralnya kasus sopir dituding kabur usai menabrak Pajero Sport. Rian menyebut PO Haryanto turun tangan mengurus korban.

Mantan Direktur Operasional PO Haryanto, Rian Mahendra, turut angkat bicara soal kecelakaan yang melibatkan bus Haryanto dan Pajero Sport. Rian menyebut ucapan pengendara Pajero Sport yang menyebut sopir PO Haryanto sesaat setelah kejadian adalah fitnah.

Dalam akun instagram pribadinya, Rian membeberkan bahwa setelah kecelakaan sopir tidak kabur. Bahkan pihak PO Haryanto kata Rian sudah mengurus korban untuk mendapat perawatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Instagram]

ADVERTISEMENT



"Sejak awal pengurus sudah mengurus kejadian anda hingga anda bisa mendapatkan perawatan yg layak (tapi anda tulis tidak ada itikad baik utk tanggung jawab). Sejak awal pengurus sudah mendatangi anda utk mengucapkan permintaan maaf dan belasungkawa.. (tapi anda tulis narasi didatangi 4 orang bertubuh kekar seolah2 mereka mengintimidasi anda padahal dr poto kita bisa liat suami anda yg kekar melipat tangan dan mendominasi keadaan)," kata Rian.

Rian juga membalas pernyataan pengendara Pajero Sport yang mempertanyakan hilangnya hati nurani Haji Haryanto. Kata Rian, kalaupun tidak memiliki hati nurani, Haryanto tidak akan membantu sopir menyelesaikan masalah tersebut.

"Sebagai tambahan.. kalo pak haji ga punya hati nurani seperti yg anda bilang.. anda akan berada di puskesmas bukan dirawat di rumah sakit dan kamar yg mahal.. kalo pak haji ga punya hati nurani.. beliau tidak akan menawarkan nominal uang pengganti kerugian.. beliau cukup membiarkan proses hukum berjalan dan menumbalkan DRIVER nya ke meja hukum.. banyak perusahaan2 di luar sana yg kalo kecelakaan korban cuma dapet jasa raharja tanpa bantuan sepeserpun dr pihak perusahaan," kata Rian lagi.

Haryanto sebelumnya juga membantah jika busnya kabur usai menabrak mobil Pajero. Menurutnya, bus itu usai menabrak mobil di depannya lalu mencari jalur yang aman. Sebab lokasi kejadian di jalan tol. Pengendara disebutnya tidak bisa berhenti seenaknya.Haryanto juga bilang siap menyelesaikan masalah ini secara hukum. Pihaknya juga disebut Haryanto telah melakukan mediasi.

"Orang saya sudah ketemu dengan pihak pengendara Pajero, mungkin mintanya berlebihan, makanya kita minta untuk diselesaikan di kantor polisi, negara kita negara hukum," terang Haryanto.




(dry/din)

Hide Ads