Bus Sugeng Rahayu Langganan Celaka, Ini Sederet Kasusnya Selama 2023

Bus Sugeng Rahayu Langganan Celaka, Ini Sederet Kasusnya Selama 2023

Tim detikcom - detikOto
Sabtu, 02 Sep 2023 16:31 WIB
Bus Sugeng Rahayu
Bus Sugeng Rahayu sudah sering celaka. Foto: Wikipedia
Jakarta -

Baru-baru ini, bus Sugeng Rahayu mengalami kecelakaan hebat di jalur Ngawi-Madiun, Jawa Timur. Kendaraan itu terlibat adu banteng dengan bus Eka Cepat hingga merenggut nyawa si sopir.

Bus Sugeng Rahayu punya catatan hitam di Jawa Timur. Bahkan, hingga bulan kedelapan tahun ini, bus Sugeng Rahayu setidaknya sudah tujuh kali kecelakaan di wilayah tersebut.

Disitat dari detikJatim, Sabtu (2/9), kecelakaan pertama terjadi di Jalan Raya Nganjuk-Madiun pada 21 Februari 2023. Ketika itu, bus terguling setelah si sopir berusaha menghindari pesepeda. Imbas kecelakaan tersebut, 1 orang tewas dan 9 luka-luka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kecelakan bus Sugeng Rahayu terguling di NganjukKecelakan bus Sugeng Rahayu terguling di Nganjuk Foto: Sugeng Harianto/detikJatim

Kemudian pada 1 Maret 2023, bus Sugeng Rahayu menabrak seorang pemotor di Magetan hingga tewas. Lalu tiga hari setelahnya, kendaraan tersebut menabrak Isuzu Panther di Madiun hingga menyebabkan 1 orang tewas dan 3 luka-luka.

Kecelakaan keempat terjadi di Jombang pada 26 April 2023. Ketika itu, bus Sugeng Rahayu menabrak motor dan pikap. Beruntungnya, tak ada korban jiwa dari insiden tersebut. Kemudian, di kecelakaan kelima, kendaraan terlibat adu banteng dengan truk es krim di Sidoarjo pada 30 Juni. Tak ada korban jiwa juga dari kejadian tersebut.

ADVERTISEMENT

Tak berhenti di situ, bus Sugeng Rahayu menabrak bangunan di Jombang usai menghindari truk lain (8/8). Insiden itu mengakibatkan bangunan dan tiang listrik rusak, serta empat orang luka-luka.

Kecelakaan maut Bus Sugeng Rahayu vs Bus Eka Cepat di NgawiKecelakaan maut Bus Sugeng Rahayu vs Bus Eka Cepat di Ngawi Foto: Sugeng Harianto/detikJatim

Terakhir, atau kecelakaan ketujuh, baru terjadi beberapa hari lalu. Bus Sugeng Rahayu terlibat adu banteng dengan Eka Cepat di Ngawi. Menurut keterangan polisi, ada tiga orang yang tewas termasuk kedua sopir dan 14 lainnya luka-luka.

Kepala Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jawa Timur Utomo Harmawan mengatakan, bus Sugeng Rahayu sudah terlalu sering kecelakaan. Itulah mengapa, pihaknya berniat mencabut izin trayeknya.

"Kita memberi usulan atau rekomendasi saja. Tapi Bus Sugeng Rahayu ini terlalu sering (kecelakaan), maka akan kita evaluasi. Kita usulkan Bus Sugeng Rahayu sudah terlalu sering (kecelakaan)," ujar Utomo.

"Kita akan memberi masukan kepada pusat karena yang berwenang melakukan penindakan, teguran, peringatan, bahkan pencabutan izin trayek ya pemberinya dalam hal ini Direktorat Angkutan Jalan," kata dia menambahkan.




(sfn/dry)

Hide Ads