Hingga saat ini, masih banyak kalangan salah menilai peran debt collector dalam bisnis pembiayaan. Kebanyakan orang berpikir, debt collector langsung melakukan penagihan paksa saat angsuran tertunggak sekian hari. Padahal, menurut Astra Financial, itu salah.
Group Function Committee Leader Communication & ESG Astra Financial, Yulian Warman menjelaskan, penugasan debt collector ke rumah nasabah yang menunggak angsuran merupakan langkah terakhir yang diambil perusahaan. Sebelumnya, ada beberapa pendekatan yang lebih dulu dilakukan.
"Kita ambil contoh cicilan kendaraan. Jadi, kita baru bertindak (mengirim debt collector ke rumah) kalau nasabah mendadak hilang, dihubungin berkali-kali nggak diangkat. Jadi yang begitu-gitu," ujar Yulian Warman saat ditemui di Jakarta Selatan, Kamis (3/8).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
SEVA dari Astra Financial. Foto: dok. Astra Financial |
Menurut Yulian, agar tak didatangi debt collector, maka nasabah sebaiknya melakukan komunikasi dengan perusahaan. Misalnya, menjelaskan alasan tak bisa membayar cicilan tepat waktu. Dia memastikan, pihaknya akan memberikan keringanan seandainya memang dibutuhkan toleransi.
"Kalau seandainya tak punya dana untuk bayar, dia (nasabah) harus komunikasi. Kan bisa saja dia baru dapat masalah, kayak rumah atau kendaraannya terbakar. Company juga ada toleransi kok," ungkapnya.
Ilustrasi pusing. Foto: Getty Images/iStockphoto/David Gyung |
Yulian mengingatkan, komunikasi merupakan hal penting yang harus dijaga antara nasabah dan perusahaan. Pastikan itu selalu terjalin dengan baik agar tak terjadi salah paham. Selain itu, dia juga memastikan, debt collector tak bisa semena-mena melakukan penagihan di lokasi.
"Jadi bukan harus bayar atau nggak (saat didatangi debt collector), ada tahapan-tahapannya dulu. Itu tindakan terakhir untuk mengirim debt collector ke rumah. Kalau ada bencana, ngomong saja sama kita. Asalkan, alasannya jelas," kata dia.
(sfn/dry)














































Komentar Terbanyak
Ketemu Fortuner Berstrobo Arogan di Jalan, Viralin!
Perang Harga Mobil China di Indonesia: Merek Lain Dibikin Ketar-ketir
Katanya Jakarta-Bandung Lewat Tol Japeksel Cuma 45 Menit, Ternyata...