Rian Mahendra menegaskan tidak ingin bersaing dengan siapa pun seiring dengan kepindahannya ke PO Kencana. Rian mengatakan hanya ingin melayani penumpang dengan baik.
Setelah beberapa bulan hengkang dari PO Haryanto, Rian Mahendra akhirnya mengumumkan dirinya berlabuh ke PO Kencana. Kata Rian, kepindahannya ke PO Kencana bukanlah untuk bersaing dengan pihak mana pun. Seperti diketahui sebelumnya Rian menjabat sebagai Direktur Operasional PO Haryanto.
Tidak ada motivasi persaingan di balik hijrahnya Rian Mahendra ke PO Kencana. Mantan Direktur Operasional PO Haryanto menegaskan hanya ingin mengembangkan PO Kencana dengan baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti biasa yang saya lepas hanya seragam saya, yang saya ganti hanya seragam saya, jiwa, hati saya masih seperti yang dulu. Saya masih ingin berhubungan baik dengan siapa pun tanpa ada rasa permusuhan, tanpa ada rasa berkompetisi dan rasa, rasa, rasa negatif yang lain," jelas Rian dikutip dalam Youtube Kencana Indonesia Official.
Di PO Kencana, Rian bekerja sebagai Tenaga Ahli. Lebih jauh, Rian menegaskan, tugas pertamanya sebagai Tenaga Ahli di PO Kencana adalah menjual beberapa bus lawas dan menggantinya dengan yang baru. Kemudian dia juga akan mengadakan pertemuan dengan sejumlah agen dan kru untuk menyusun program kerja.
Di PO Kencana, Rian mengaku dibayar berkali-kali lipat lebih tinggi dari karir pertamanya di PO Haryanto. Yang jelas, bayaran itu cukup untuk menghidupi anak istrinya.
"Ya alhamdulillah pas kemarin tawar-tawaran itu gua kasih tau kebutuhan saya, saya enggak usah mikir gaji buat saya, mikir aja kebutuhan anak istri saya, berapa mas, terus gini, gini, gini, oke deal, wah! ya yang jelas lebih besar dari pada saat gua memulai dulu lah. 2003, mulai 5 unit kan gaji gua 1 juta tuh sekarang ya lumayan lah beberapa kali, kali, kali, kali lipat lah buat awal ngurusin bus dua doang," tambah Rian.
(dry/rgr)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Duh! Ojol Ancam Mau Demo Sebulan Sekali