Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mendatangi perilisan harga tiket presale World Superbike (WSBK) 2023. Dalam kunjungan itu dia mengajak masyarakat untuk ikut mendukung kegiatan WSBK.
Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga mengungkapkan keberhasilan WSBK 2022. Salah satunya bisa menghidupkan ekonomi di sekitar hingga memecahkan rekor penonton.
"Tahun lalu di 2022 ini sedikit catatan kami WSBK 2022 berhasil meningkatkan nilai ekonomi pelaku pariwisata ekonomi kreatif di NTB, tapi juga di beberapa destinasi lain di Indonesia. Karena kita berhasil memecahkan rekor jumlah penonton," kata Sandiaga Uno di Jakarta, Kamis (12/3/2023).
"Penonton terbanyak 51.629 dan PAD Lombok Tengah naik Rp 300 miliar, okupansi naik semuanya di atas 100 persen dan menyerap 6.900 tenaga kerja," tambah dia.
Di sisi lain Sirkuit Mandalika sekarang sedang memburu homologasi grade 2 dari FIA. Jika homologasi disetujui, Sirkuit Mandalika bisa menggelar balap dengan kelas bawah Formula 1, misalnya Formula 2 atau balap GT3.
"Kita harapkan dengan event yang terus bergulir. Apalagi tadi cerita mengenai Formula 2, dan ada beberapa kegiatan lomba balap negeri juga, ini akan meningkat kebutuhan jumlah hotel berbintang di sana. Kita harapkan bisa segera direalisasikan, karena kalau homestay di sana sudah lumayan, homestay lebih dari 1.000 unit yang sudah dibangun pemerintah dan mitra. Ini membuat ekonomi di sekitar Lombok Tengah, khususnya Mandalika ini berkembang secara luar biasa," kata dia.
Dalam kegiatan itu dia juga meminta agar masyarakat ikut mendukung kemajuan produk UMKM. Caranya adalah dengan tidak menjadi 'Rohali', namun menjadi 'Rojali'.
"Saya ingin agar WSBK ini yang datang nggak hanya Rohali, apa itu Rohali? rombongan hanya lihat race. Semuanya harus jadi Rojali, rombongan yang jajan dan beli beli produk ekonomi kreatif," jelas Sandiaga Uno.
Di satu sisi, harga akomodasi dan penginapan menjadi pekerjaan rumah. Sebab tarif kamar hotel jelang gelaran event internasional itu biasanya bisa naik berkali-kali lipat sehingga disinyalir menjadi faktor penghambat keramaian WSBK.
Misalnya saja jelang WSBK di beberapa Online Travel Agent (OTA), kenaikan harganya menyentuh 3-4x lipat. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno sudah menyiapkan regulasi untuk menetapkan harga maksimal ketika gelaran berlangsung.
"Belajar dari MotoGP dan WSBK tahun lalu, kami bekerja sama dengan Asita dan beberapa rekan-rekan penyedia fasilitas akomodasi dan ekosistem parekraf. Kita buatkan regulasi yang bisa memberikan kepastian harga tahun lalu, kita patok kenaikannya itu tidak boleh ugal-ugalan," ujar Sandiaga.
"Tapi ada panduan nanti disesuaikan ketersediaan akomodasi karena banyak akomodasi yang dibangun sekarang, di sekitar Mandalika, homestay villa, hotel-hotel. Nanti dilihat ini jumlahnya berapa, sampai di Gili mungkin nanti Mataram, Lombok Timur, setelah itu kami panggil semua pelaku Parekraf agar harga ini tidak melonjak secara tajam, tapi ditambah pengalaman yang menyenangkan untuk wisatawan. Jadi agar mereka tidak kapok, dan balik lagi. Karena ini tiap tahun WSBK dan MotoGP tiap tahun, dan biasanya rentang naiknya 2 sampai 3 kali lipat," tambah dia.
Simak Video "Kekayaannya Naik Jadi Rp 10,9 T, Ini 6 Perusahaan Milik Sandiaga Uno"
[Gambas:Video 20detik]
(riar/dry)
Komentar Terbanyak
Kapolri Soroti Pengawalan saat Macet: Sirine Melengking Itu Mengganggu
Kapolri Soroti Moge-Mobil Mewah Dikawal: Jangan Terobos Lampu Merah
Sering Diprotes Masyarakat, Kapolri Minta Patwal Lebih Selektif dan Tertib