Sejak beberapa pekan terakhir, PT VIVO Energy Indonesia atau VEI dikabarkan akan menjual BBM RON 90 yang setara Pertalite milik Pertamina. Bahkan, mereka telah menyertakan 'Revvo 90' di totem SPBU VIVO dengan harga yang masih dirahasiakan.
Menariknya, meski belum mulai dijual, harga BBM VIVO dengan RON 90 perlahan mulai tersingkap. Beberapa hari lalu, detikOto sempat mengunjungi SPBU VIVO di bilangan Bekasi Barat untuk bertanya-tanya kepada salah satu petugasnya. Dia mengatakan, harganya kemungkinan berselisih sedikit dari BBM RON 89.
Kendati tak menyebutkan angka pastinya, namun minimal kita memiliki gambaran kasar mengenai harga jualnya, yakni berkisar Rp 12-13 ribu per liter. Mengingat, BBM RON 92 mereka saat ini dibanderol Rp 14.140 per liter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara menurut penelusuruan detikFinance di SPBU VIVO yang berlokasi di MT Haryono, Tebet, Jakarta Selatan, BBM Revvo 90 kabarnya bakal dijual Rp 12.600 per liter atau berselisih Rp 1.000 dari Revvo 89 yang peredarannya bakal dihentikan total sebentar lagi.
"Kalau harga sih beda Rp 1.000 sama yang 89, nanti bakal dijual Rp 12.600," ujar petugas yang tak mau disebutkan identitasnya tersebut, dikutip Kamis (20/10/2022).
![]() |
Jika benar demikian, maka harga jual Revvo 90 masih lebih mahal dari Pertalite yang saat ini 'hanya' dibanderol Rp 10 ribu per liter.
Sayangnya, petugas SPBU tersebut belum bisa memastikan, kapan BBM VIVO setara Pertalite akan dijual di Indonesia. Namun, kata dia, kemungkinan besar tahun ini.
"Kalau kapan dijualnya kita belum ada informasi lagi. Tapi pasti dijual sih, mungkin tahun ini lah," ungkapnya.
BBM VIVO RON 90 Tak Disubsidi
Sebelumnya, kepastian VIVO akan menjual BBM RON 90 turut dibenarkan Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM, Maompang Harahap.
Dia memastikan, BBM baru VIVO dengan RON 90 masuk dalam daftar BBM non subsidi. Itu tandanya, bahan bakar tersebut berbeda dengan Pertalite yang dijual Pertamina.
Menurutnya, Pertalite merupakan Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP), sehingga pemerintah memberikan kompensasi atas setiap liter penjualan bensin Pertalite Pertamina, terutama ketika harga jualnya di bawah harga keekonomiannya.
"Iya VIVO 90 non subsidi, ya," kata Maompang.
(sfn/din)
Komentar Terbanyak
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Harga BYD Atto 1 Gak Masuk Akal, VinFast Bilang Begini
Penjualan Mobil Anjlok, Pemerintah Minta Tak Sampai Ada PHK