Kapal perang Rusia, Moskva, dinyatakan tenggelam di laut hitam. Dalam pernyataan resminya, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan kapal perang itu tenggelam setelah sempat terbakar hebat di laut hitam. Ini tentu menjadi kerugian besar bagi Angkatan Laut Rusia, sebab Moskva merupakan salah satu kapal perang flagship mereka yang menggotong persenjataan rudal dalam jumlah besar. Berikut spesifikasi singkat kapal perang Moskva.
Seperti dilansir dari lama CNN (15/4/2022), kabar mengenai tenggelamnya kapal perang Moskva diberitakan oleh Kantor Berita Rusia, TASS, yang mengutip pernyataan dari Kementerian Pertahanan Rusia.
"Selama penarikan kapal penjelajah Moskow ke pelabuhan tujuan, kapal (Moskva) kehilangan stabilitasnya karena kerusakan lambung yang didapat selama kebakaran dari peledakan amunisi. Dalam kondisi laut badai, kapal tenggelam," kata pernyataan itu menurut TASS.
Mengutip Naval Technology, kapal perang Moskva merupakan salah satu kapal Kelas Slava yang dibangun galangan kapal Nikolayev dan resmi ditugaskan di Angkatan Laut Rusia sejak 1983. Kapal berjenis cruiser (penjelajah) ini dibangun sebanyak 3 unit.
Kapal rudal penjelajah yang dibangun dengan nama proyek 1164 Atlant ini diberi nama Slava saat bertugas kali pertama pada 1983, namanya diganti jadi Moskva pada 1995.
Kapal kedua, Marshal Ustinov (sebelumnya Laksamana Lobov), ditugaskan pada 1986 dan kapal ketiga, Varyag, ditugaskan pada 1989. Kapal keempat dari kelas tersebut, Ukrayina, diluncurkan pada tahun 1990, namun tidak pernah ditugaskan.
Sebagai kapal serang permukaan, kapal perang Moskva memiliki kemampuan anti serangan udara dan anti serangan kapal selam. Tidak ayal persenjataan yang 'digendong' kapal ini pun tak main-main. Bahkan di geladak utama kapal, kita bisa melihat tabung-tabung rudal berukuran besar berjejer rapi.
Di atas kertas, kapal ini dipersenjatai 16 rudal anti-kapal P-500 Bazalt (SS-N-12 Sandbox), 64 rudal permukaan-ke-udara jarak jauh S-300PMU Favorit (SA-N-6 Grumble) dan OSA-M (SA-N-4 Gecko) sistem rudal permukaan-ke-udara. Sistem ini dilengkapi peluncur Zif-122 yang dapat ditarik untuk rudal 9M33M.
Untuk persenjataannya, kapal perang Moskva dibekali dual-purpose AK-130 laras ganda 130mm, yang dapat menembakkan sepuluh hingga 40 peluru per menit. Ada juga enam sistem senjata jarak dekat (CIWS) AK-630, yang terdiri dari meriam Gatling 30mm enam laras otomatis, radar kontrol tembakan, dan pelacak elektro-optik. AK-630 CIWS memberikan pertahanan diri terhadap rudal anti-kapal dan senjata berpemandu lainnya, dengan kecepatan tembakan 5.000 peluru per menit.
Kemudian untuk sistem persenjataan anti kapal selam, Moska dipersenjatai dua tabung torpedo 533mm lima kali lipat M57. Sistem anti kapal selam di kapal perang ini mencakup dua peluncur roket RBU 6000. Roket dapat diluncurkan terhadap kapal selam dalam jarak 6 km. Kapal ini juga memiliki dek helikopter untuk memungkinkan pengoperasian helikopter Kamov Ka-25 atau Ka-27.
Sementara untuk sensor dan radarnya terdiri dari MR-800 Voshkod/Top Pair, radar pencarian udara 3D, radar pencarian udara/permukaan MR-700 Fregat/ Top Steer 3D, sonar yang dipasang di lambung MG-332 Tigan-2T/Bull Horn, dan sonar kedalaman variabel Mare Tail.
Dengan banyaknya persenjataan berat yang diusung, kapal perang Moskva memiliki panjang keseluruhan 186,4 meter, lebar 20,8 meter, dan draft 8,4 meter. Perpindahan kapal penjelajah ini adalah 11.490 ton. Adapun kapasitasnya, dapat menampung 476-529 awak kapal.
Urusan jantung pacu, kapal perang ini dibekali sistem propulsi COGOG, dengan empat turbin gas M8KF yang menggerakkan dua poros, menghasilkan total tenaga sekitar 120.000 dk, sedangkan sistem propulsi menghasilkan kecepatan maksimum 32 kt. Kapal ini memiliki jangkauan 2.500 Nm pada 30 kt dan maksimum 6.500 Nm pada 18 kt.
Saksikan juga: Alfie Alfandy, Pendiri Bikers Dakwah Mantan Artis Pecandu Narkoba
(lua/riar)