Operasikan Bus Listrik hingga Revitalisasi Halte, Ini Rencana Transjakarta di 2022

Operasikan Bus Listrik hingga Revitalisasi Halte, Ini Rencana Transjakarta di 2022

Tim detikcom - detikOto
Jumat, 07 Jan 2022 18:34 WIB
Bus listrik Transjakarta mulai melakukan uji coba di Jakarta, Jumat (10/9). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan pada tahun 2025 penggunaan 5.000 bus listrik Transjakarta untuk mengurangi polusi udara.
Wujud bus listrik Transjakarta Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

PT Transjakarta merencanakan beberapa hal sebagai proyeksi tahun 2022. Mulai dari operasikan bus listrik, hingga revitalisasi halte yang sudah berumur. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Operasional PT. Transportasi Jakarta di acara yang digelar oleh Jakarta Lounge.

Yoga Adiwianatro, Direktur Operasional PT. Transportasi Jakarta mereka mengakhiri tahun 2021 dengan kurang mengenakkan. Pasalnya, Transjakarta mengalami beberapa kecelakaan dan membuat mereka harus membenahi beberapa hal.

"Jadi ya memang untuk 2022 kita akuin, kita menutup tahun 2021 Transjakarta memang agak kurang enak. Di mana, kasus kecelakaan ini menjadi hal yang mencuat. Makanya kemarin di akhir tahun, kita adakan perubahaan struktur organisasi, perombakan management, bahkan kita juga didampingi dengan KNKT," papar Yoga Adiwinarto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi Komite Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) ini, khusus mendampingi kita untuk memberikan rekomendasi, ada 15 safety action atau langkah aksi untuk keselamatan tadi. Jadi disini salah satunya adalah kita membentuk divisi keselamatan, di bawah direktur operasi dan keselamatan," lanjutnya.

Menurut Yoga, bisnis yang mereka jalani adalah bisnis kepercayaan dan keselamatan. Dalam kata lain, Transjakarata perlu memastikan setiap pelanggannya dapat menggunakan jasa mereka dengan selamat.

ADVERTISEMENT

Selain merombak struktur organsisasi demi keselamatan, Transjakarta juga berencana untuk merevitalisasi halte yang sudah berumur. Perlu diketahui, pada tahun ini Transjakarta akan berumur 18 tahun.

"Lalu yang kedua ini, terkait juga dengan usia Transjakarta, infrastrukturnya yang sudah 18 tahun. Jadi revitalisasi halte, ini menjadi juga flagship program kami. Di mana kami akan membuat halte-halte itu, lebih besar lagi, lebih nyaman. Jadi its all about human," papar Yoga.

Rencana besar ketiga yang akan dilakukan oleh Transjakarta tahun ini adalah akan mengoperasikan bus listrik. Rencana ini sudah mulai dijalani dan diuji oleh Transjakarta pada tahun lalu.

"Terakhir ini tentang lingkungan. Ini adalah bus listrik. Jadi kami tahun ini, kami komit untuk mengoperasikan, memulai untuk mengoperasikan bus listrik, sesuai juga dengan mandat dari Pemprov DKI Jakarta yang diberikan ke kami," papar Yoga.

"Jadi mungkin short-nya atau yang besarnya seperti itu, meskipun tugas turunannya di bawahnya itu juga cukup banyak. Tapi memang, kami ingin pastikan, kepercayaan masyarakat untuk Transjakarta ini bisa kembali lagi atau makin meningkat. Jadi tadinya 1 juta (pelanggan), mudah-mudahan di 2022 bisa 2 juta atau mungkin lebih," tutupnya.




(mhg/lth)

Hide Ads