Seorang mantan pekerja Mercedes-Benz berusia 38 tahun baru-baru ini mengamuk. Bekas buruh pabrik itu menghancurkan lebih dari 50 mobil van di pabrik Mercedes-Benz lantaran tidak senang dengan bekas tempat kerjanya itu.
Insiden ini terjadi di pabrik Mercedes-Benz di Spanyol. Dia menghancurkan mobil-mobil tersebut menggunakan alat berat perbaikan aspal atau Stum. Stum itu dicuri oleh pria ini dari tempat lain dan dikemudikan sejauh 21 km ke pabrik untuk melancarkan rencana jahatnya.
Sesampai di sana, dia menerobos gerbang utama pabrik merusak banyak Van Mercedes-Benz tipe V. Pria itu akhirnya ingin masuk ke jalur perakitan juga dan hendak melakukan pengrusakan pula di sana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari foto-foto yang diunggah oleh akun Twitter @aldamu_jo, mobil-mobil teresbut mengalami kerusakan yang sangat parah. Ada yang terguling, bodinya pecah, sampai bannya lepas.
Akibat amukan brutal mantan karyawan tersebut, kerugian perusahaan diperkirakan mencapai lebih dari 2 juta euro atau setara Rp 34 miliar. Peristiwa ini dilakukan pada malam hari sehingga tak banyak orang di pabrik dan tak ada korban jiwa pula.
Kemarahan ini merupakan lanjutan dari aksi demo para pekerja pabrik yang mengatakan skema kerja baru mengakibatkan 10-15 karyawan dipecat. Noticias de Gipuzkoa melaporkan bahwa para pekerja Mercedes berkumpul di pabrik itu pada 18 Desember untuk memprotes PHK. Mereka menuntut kepada Mercedes-Benz mencari solusi sebelum memberhentikan karyawannya.
V-Class mulai dari 29.000 Euro dan merupakan mobil van kelas atas yang besar untuk pasar Eropa. Didukung oleh powertrain hybrid, interiornya dirancang untuk membawa penumpang dengan nyaman.
(lua/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah