New Normal, Lalu Lintas di Jalan Tol Mulai Meningkat

New Normal, Lalu Lintas di Jalan Tol Mulai Meningkat

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Minggu, 05 Jul 2020 11:57 WIB
PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali membuka Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (elevated). Pembukaan jalan tol itu dilakukan secara bertahap.
Tol Jakarta-Cikampek. Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Masyarakat sudah mulai melakukan aktivitas setelah beberapa bulan lalu harus di rumah saja karena pandemi virus Corona. Di masa new normal, aktivitas masyarakat mulai bangkit lagi. Kondisi lalu lintas di jalan tol pun cenderung meningkat.

Sejak memasuki periode new normal serta pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi khusus di DKI Jakarta, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat adanya peningkatan lalu lintas di Jalan Tol Jasa Marga Group pada periode 5-30 Juni 2020.

Menurut Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru, walaupun lalu lintas relatif meningkat, lalu lintas harian rata-rata (LHR) Jalan Tol Jasa Marga Group sepanjang bulan Juni 2020 masih turun sekitar 27,3% dibandingkan rata-rata kondisi normal pada Februari 2020.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Heru menggarisbawahi bahwa adanya pergerakan masyarakat di masa new normal mempengaruhi peningkatan lalu lintas. Sebab, sebelumnya Jasa Marga mencatat penurunan LHR lebih besar.

"Bisa kita simpulkan memang ada peningkatan. Sebelumnya, pasca-pemberlakuan PSBB hingga sebelum diberlakukan periode new normal, LHR di Jalan Tol Jasa Marga Group turun hingga 51,5% dari rata-rata kondisi normal Februari 2020," ujar Heru dalam siaran persnya.

ADVERTISEMENT

Peningkatan yang terjadi, khususnya pasca-pemberlakuan PSBB transisi di DKI Jakarta, terdapat di sejumlah jalan tol yang ada di wilayah Jabodetabek. Ruas jalan tol yang mengalami recovery cukup baik adalah jalan tol radial di sekitar Jakarta yaitu Jalan Tol Jagorawi, Jakarta-Tangerang, dan Jakarta-Cikampek. Sementara itu, Jalan Tol Prof. Dr. Ir. Soedijatmo (tol bandara Soekarno-Hatta) saat ini masih belum memperlihatkan peningkatan akibat masih terbatasnya pergerakan menggunakan moda transportasi udara.

Dengan adanya tren yang terlihat selama bulan Juni 2020, Jasa Marga memperkirakan jumlah kendaraan akan meningkat seiring dengan pergerakan masyarakat dalam masa new normal.




(rgr/din)

Hide Ads