Diancam Kebangkrutan, Alasan Geneva Motor Show 2020 Belum Mau Dibatalkan

ADVERTISEMENT

Diancam Kebangkrutan, Alasan Geneva Motor Show 2020 Belum Mau Dibatalkan

Rizki Pratama - detikOto
Minggu, 28 Jun 2020 13:16 WIB
Model eropa di Geneva Motor Show
Geneva Motos Show. Foto: Geneva Motor Show
Jakarta -

Ketika pandemi COVID-19 melanda Eropa pada bulan Februari, penyelenggara Geneva Motor Show menunda pembatalan acara tersebut selama mungkin. Keputusan untuk membatalkan ini baru akan diambil sehari sebelum pembukaan.

Promotor Geneva Motor Show, Palexpo SA memiliki alasan sendiri mengapa belum mengambil keputusan untuk menunda acaranya di tengah pandemi ini. Direktur Geneva Motor Show, Sandro Mesquita baru-baru ini memberikan wawancara kepada La Tribune de Genève.

Ia sengaja untuk menahan penundaan itu hingga menemukan solusi dari masalah besar yang akan terjadi setelahnya. Geneva Motor Show berisiko terkena likuidasi atau sederhananya bangkrut dan dibubarkan.

"Jika kami tidak menemukan solusi pada September, kami berisiko likuidasi. Kami harus menjual aset kami, khususnya merek dan saham Palexpo SA," kata Mesquita kepada La Tribune de Genève.

Dalam siaran pers yang diterbitkan pada bulan Mei, Palexpo SA mengungkapkan bahwa pihaknya menolak pinjaman USD 17,7 juta dari pemerintah Jenewa. Penyelenggara pameran motor ini memerlukan dukungan keuangan untuk menutupi kerugian karena tidak memiliki acara di tahun 2020 dan harus mempersiapkan diri untuk 2021. Palexpo SA mengatakan pemerintah meminta bantuan pihak ketiga yang mana ditolak oleh Palexpo.

Dalam kesempatan itu juga Mesquita mengaku mendapat dukungan untuk melanjutkan pameran pada tahun 2022 saja. "peserta pameran GIMS [Geneva International Motor Show] mendorong kami dan sangat merekomendasikan untuk merencanakan edisi berikutnya di tahun 2022," tambahnya.

Sandro Mesquita meyakinkan bahwa akan sangat sulit untuk mengadakan pertunjukan di Jenewa pada tahun 2021, jika memang mereka dapat bertahan selama beberapa bulan ke depan. Namun, investor swasta atau kesepakatan dengan pemerintah Jenewa merupakan solusi potensial yang patut dipertimbangkan untuk keluar dari masalah ini.



Simak Video "Jokowi Sampaikan Puja-puji Dunia soal Keberhasilan RI Tangani Covid"
[Gambas:Video 20detik]
(rip/lua)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT